Bula, CakraNEWS.ID – Sebanyak 103 calon jemaah haji asal Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Provinsi Maluku, dipastikan siap diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah untuk menunaikan rukun Islam kelima pada musim haji tahun 2025 ini.
Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten SBT, Moksen Mahu, menyampaikan bahwa seluruh calon jemaah telah memenuhi persyaratan administratif dan kesehatan. Mereka juga sedang menjalani bimbingan manasik haji di tingkat kecamatan sebagai persiapan akhir sebelum keberangkatan.
“Calon jemaah haji dari SBT seluruhnya berjumlah 103 orang. Dari jumlah tersebut, 101 orang merupakan warga asli SBT, sementara dua lainnya merupakan mutasi dari Kabupaten Maluku Tenggara,” ungkap Mahu saat ditemui wartawan di Bula, Selasa (15/4/2025).
Ia menjelaskan, proses administrasi seperti pembuatan paspor dan pemeriksaan kesehatan telah tuntas tanpa kendala. Saat ini para calon jemaah sedang difokuskan pada pendalaman materi manasik sebagai bekal dalam menjalani rangkaian ibadah di Tanah Suci.
“Alhamdulillah semua tahapan persiapan berjalan lancar. Saat ini para calon jemaah sedang mengikuti manasik haji tingkat kecamatan. Ini penting agar mereka benar-benar siap secara mental dan spiritual,” jelasnya.
Mahu juga menginformasikan bahwa penetapan kloter keberangkatan diperkirakan akan diumumkan dalam waktu dekat. Berdasarkan informasi sementara, jemaah haji dari SBT kemungkinan akan tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 26.
“Insyaallah dalam satu atau dua hari ke depan sudah ada penetapan kloter. Kemungkinan besar jemaah kita masuk di kloter 26, jadi semua calon haji dari SBT akan tergabung dalam satu rombongan,” tuturnya.
Di akhir keterangannya, Mahu mengimbau agar para calon jemaah dan keluarganya lebih memperhatikan kondisi kesehatan menjelang keberangkatan. Ia juga menekankan pentingnya istirahat yang cukup dan mengikuti materi manasik secara serius.
“Kami mengingatkan agar jemaah benar-benar menjaga kesehatan, cukup beristirahat, dan fokus pada pembekalan manasik yang telah diberikan. Ini sangat penting demi kelancaran dan kenyamanan mereka dalam menjalankan ibadah haji,” pungkasnya.***CNI-01