Maluku,CakraNEWS.ID- Perayaan hari raya Idul Fitri 1444 Hijria di Provinsi Maluku, akan di kawal oleh 4.923 personel keamanan Polri dan TNI serta Instansi terkait yang ada di Pemerintahan Provinsi Maluku.
Pelepasan personel gabungan Operasi Ketupat Salawaku pengamanan hari raya Idul Fitri tahun 2023, digelar dalam upacara yang di pimpin oleh Kapolda Maluku, Irjen Pol Lotharia Latif, bertempat di di Lapangan Polda Maluku Letkol Pol Chr Tahapary, Tantui, Kota Ambon, Senin (17/4/2023).
Serta turut di hadiri oleh Gubernur Maluku, Irjen Pol (Purn) Murad Ismail, Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Ruruh A. Setyawibawa, Danlantamal IX/Ambon, Danlanud Pattimura, Kabinda Maluku, Wakajati Maluku, dan stakeholder lainnya.
“Personel yang dilibatkan kurang lebih 4.923 orang, yang terdiri dari 3.889 dari Polri, TNI 589, dan 445 personel dari instansi terkait,” kata Kapolda Maluku didampingi Pangdam Pattimura, saat di temui Wartawan usai memimpin upacara Operasi Ketupay Salawaku 2023.
Pelaksanaan operasi ketupat, kata Kapolda Maluku, disesuaikan dengan karakteristik daerah masing-masing. Karakteristik wilayah Maluku adalah kepulauan, sehingga yang menjadi konsen dan fokus pengamanan yakni pada pelabuhan dan alat-alat angkut lainnya baik udara maupun kapal.
“Selain pengerahan ribuan personil untuk mengamankan lebaran Idul Fitri, Polda Maluku juga menyiapkan Pos PAM sebanyak 48 unit, Pos Pelayanan 22 dan Pos Terpadu 10 unit. Puluhan Pos tersebut tersebar di seluruh jajaran Polda Maluku,”ucapnya.
Khususnya pemudik di wilayah Maluku, Kapolda mengingatkan yang paling utama adalah menjaga keselamatan diri masing-masing. Ikuti semua petunjuk dan SOP dari petugas yang telah ditetapkan.
“Kita berharap semua penanggung jawab baik itu angkutan darat, laut dan udara dapat menyiapkan akomodasinya dengan baik. Kita amankan masyarakat yang melaksanakan mudik dengan sebaik-baiknya,” pintanya.
Kapolda mengaku telah menghimbau pihak sahbandar, perhubungan laut agar dapat mengantisipasi kapal cadangan, jangan sampai masyarakatnya banyak namun kapalnya tidak siap.
“Peran dari teman-teman media juga sangat penting terus menginformasikan kepada publik tentang jam-jam perjalanan, cuaca dan sebagainya. Saya kira ini sangat penting,” katanya.
Terkait dengan daerah yang menjadi pengamanan khusus, Kapolda mengaku diantaranya transportasi, Pelabuhan besar yang dilewati kapal dan Bandara. Ini menjadi atensi Polda Maluku.
Sementara itu, Pangdam Pattimura Ruruh A Setyawibawa, menambahkan, TNI siap membantu Polda Maluku dalam pengamanan lebaran Idul Fitri 2023 maupun arus mudik dan balik.
“Saya menghimbau mari kita menjaga keanekaragaman di Maluku supaya suasana yang sudah kondusif ini terjaga dengan baik, sehingga perayaan idul fitri berjalan dengan damai, indah dan berdampingan dan kembali suci,” pungkasnya. *CNI-01