Bula, CakraNEWS.ID — Anggota DPRD Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) Daud Rumakabis menggelar kegiatan reses Masa Sidang I Tahun 2025 di Desa Administratif Tansi Ambon, Kecamatan Bula, Rabu (9/4/2025).
Reses tersebut menjadi ajang penting bagi masyarakat Dapil I yang meliputi Kecamatan Bula, Teluk Waru, Bula Barat, Werinama, dan Siwalalat untuk menyampaikan berbagai aspirasi secara langsung kepada wakilnya di parlemen.
Acara ini turut dihadiri oleh Plt Camat Bula Fitria Kilbaren, Ketua Partai PKN SBT Bahrum Tueka, sejumlah kepala desa, tokoh agama, tokoh masyarakat dari Kecamatan Teluk Waru dan Bula, serta para undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Daud Rumakabis, yang juga menjabat Sekretaris Fraksi Keadilan Rakyat Nusantara DPRD SBT, menjelaskan makna dan pentingnya kegiatan reses sebagai bagian dari tugas konstitusional anggota legislatif.
“Reses adalah momen bagi kami anggota DPRD untuk turun langsung ke masyarakat, duduk bersama dan mendengar apa yang menjadi keinginan serta kebutuhan warga. Semua ini nantinya kami bawa ke rapat paripurna dan kami perjuangkan di hadapan pemerintah daerah,” ujar politisi Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) itu.
Daud menegaskan, selain fungsi legislasi dan pengawasan, DPRD juga memiliki tanggung jawab dalam penganggaran, salah satunya dalam penyusunan dan evaluasi APBD.
“Kita ingin aspirasi masyarakat benar-benar masuk dalam perencanaan pembangunan daerah. Itu sebabnya forum seperti ini sangat penting,” tambah Anggota Komisi III DPRD tersebut.
Selain itu, Daud menyampaikan bahwa dirinya tidak hanya hadir untuk menampung keluhan, tetapi juga sebagai bentuk kontribusi terhadap pembangunan yang lebih merata, sejalan dengan visi “Gerak Cepat” yang digaungkan oleh Bupati dan Wakil Bupati SBT.
Sementara itu, Plt Camat Bula, Fitria Kilbaren, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Daud di tengah masyarakat. Birokrat muda asal SBT itu menyebut reses sebagai kesempatan emas bagi masyarakat untuk menyampaikan usulan pembangunan yang mungkin belum terakomodir di tingkat desa.
“Bapak ibu, ini kesempatan berharga. Sampaikan semua usulan mulai dari pemberdayaan hingga infrastruktur. Insya Allah, melalui reses ini, suara kita bisa didengar sampai ke tingkat kabupaten,” ujar Kilbaren.
Hal senada juga disampaikan Ketua Partai PKN SBT, Bahrum Tueka, yang menyatakan rasa bangganya atas pencapaian partai baru tersebut yang berhasil memperoleh satu kursi di DPRD melalui Dapil I.
“Kami bangga karena PKN yang dipimpin oleh putra daerah Bula, bisa mendapat kepercayaan masyarakat. Terima kasih kepada warga Tansi Ambon dan seluruh Dapil I atas dukungan kepada Pak Daud,” tuturnya.
Dalam dialog bersama warga, berbagai persoalan disampaikan. Mulai dari permintaan pembangunan rumah ibadah dan tempat pemakaman umum di Desa Dawang, perbaikan akses jalan tani, dukungan kepada petani dan nelayan, hingga kebutuhan infrastruktur lainnya yang mendesak.
Menanggapi aspirasi tersebut, Daud berkomitmen untuk memperjuangkannya dalam sidang DPRD dan menyampaikannya kepada pemerintah daerah.
“Beta (saya) tidak hanya mewakili pendukung, tapi seluruh masyarakat dari Teluk Waru hingga Siwalalat. Semua usulan ini akan beta sampaikan untuk diperjuangkan,” tegasnya.
Sebagai penutup rangkaian kegiatan, Daud juga mengundang langsung Bupati SBT, Fachri Husni Alkatiri, untuk bersilaturahmi dan berdialog bersama masyarakat. Kehadiran Bupati disambut hangat warga, sekaligus menjadi penanda bahwa pemerintah daerah menaruh perhatian serius terhadap aspirasi masyarakat akar rumput.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati menegaskan komitmennya menyelesaikan berbagai persoalan pembangunan secara bertahap dan berkelanjutan di seluruh wilayah Kabupaten SBT.***CNI-06