Kepri,CakraNEWS.ID- Sempat dikabarkan menghilang dilokasi pantai Zore jembatan 4 Barelang pada Selasa (24/12/2019) sekitar pukul 11.00 WIB, tubuh Putri Mutia (9), pelajar Panti Asuhan Qurrotu A’yun Legenda Malaka Batam Centre, ditemukan tidak bernaya oleh Tim SAR Dit Polairud Polda Kepri, Basarnas Pos Sekupang dan pihak panti asuhan Qurrotu pada Rabu (25/12).
Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Harry Goldenhardt, kepada wartawan dalam rilisnya,Rabu (25/12/2019) mengungkapkan, sebelumnya Putri Mutia, dikabarkan hilang pada Selasa (24/12/2019) saat bersama dengan rombongan anak-anak Panti Asuhan Qurrotu A’yun yang berjumlah 25 orang dan 5 orang pengasuh datang berekreasi ke Pantai Zore jembatan 4 Barelang.
Pada pukul 11.00 WIB seorang pengasuh menyuruh anak-anak untuk segera naik dari pantai untuk persiapan melaksanakan Sholat Dzuhur, namun setelah anak-anak mandi untuk bilas ternyata korban atas nama Putri tidak ditemukan, selanjutnya dilakukan pencarian oleh pihak panti Asuhan dan pengelola pantai namun tidak ditemukan dan selanjutnya melaporkan ke Kepolisian terdekat.
“Proses pencaharian terhadap korban dilakukan oleh kapal patroli Ditpol Airud Polda Kepri XXXI-3002 bersama Basarnas Pos Sekupang dan dibantu pihak Panti Asuhan melakukan pencarian disekitaran Pantai Zore. Hingga pada Rabu (25/12/2019) pada pukul 06.00 WIB, korban atas nama Putri ditemukan oleh saudara Dedih yang merupakan pihak Panti asuhan dan selanjutnya jenazah dibawah Kerumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum,” jelas Kabid Humas Polda Kepri.
Perwira dua melati itu menghimbau, dengan kejadian diatas Polda Kepri menghimbau dan mengingatkan kepada para orang tua yang membawa anak nya berliburan ke pantai untuk dapat terus mengawasi dan mendampingi anak-anaknya dalam melaksanakan aktivitas di pantai maupun daerah wisata lainnya.
“Belajar dari pengalaman yang terjadi semoga hal ini menjadi pembelajaran bagi kita semua,” tutur Kabid Humas polda Kepri. (CNI-01)