Bula, CakraNEWS.ID– Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), melalui Dinas Pariwisata menggelar Ajang Pemilihan Putri Pariwisata Tahun 2023, kegiatan digelar di Aula Kantor Kemenag SBT pada Senin (12/06/2023).
Kegiatan di buka secara langsung oleh Wakil Bupati SBT Idris Rumalutur dan di hadiri Ketua Tim Penggerak PKK SBT Ny. Yulia Misa Keliobas dan Pengurus, Kepala Dinas Pariwisata SBT Zainal Arifin Fanath, Pimpinan OPD Lingkup SBT serta undangan lainya.
Tanah berjuluk Ita Wotu Nusa merupakan daerah yang memiliki banyak obyek-obyek wisata daerah yang tidak kalah menarik dibanding daerah lainnya. Memperkenalkan indahnya pariwisata Kabupaten SBT bukan hanya menjadi tugas dan tanggung jawab pemerintah kabupaten.
Akan tetapi hal tersebut menjadi tanggung jawab seluruh stage holder di kabupaten tersebut, salah satunya adalah putri pariwisata.
Kepala Dinas Pariwisata SBT Zainal Arifin Fanath usai kegiatan tersebut di wawancarai media ini menyampaikan, ajang pemilihan Putri Pariwisata yang digelar merupakan kali keduanya di Kabupaten SBT yakni pada tahun 2022 namun tidak digelar seperti yang saat ini.
“Kemari itu mendadak tapi tahun ini kita siapkan untuk lebih matang dalam pelaksanaannya,” kata Fanath.
Dijelaskannya, Kegiatan pemilihan Putri Pariwisata merupakan kegiatan Nasional yang dilakukan setiap tahun oleh Kementerian Pariwisata melalui Miss Pariwisata. Untun tingkat Provinsi dan Kabupaten/kota digelar pemilihan Putri Pariwisata.
“Putri Pariwisata yang terpilih nantinya akan mewakili Kabupaten SBT, untuk mengikuti pemilihan Putri Pariwisata di ajang Provinsi Maluku,” terang Fanath.
Menurutnya, Tugas Putri Pariwisata selain mewakili SBT untuk tingkat Provinsi, ada sejumlah ivent yang melibatkannya untuk mempromosikan Pariwisata di Kabupaten SBT dan akan bergabung bersama GenPI dan organisasi pariwisata lainya untuk terus mempromosikan sejumlah wisata yang ada di Kabupaten SBT.
Senada Fanath, Siti Hasanah Tuasikal Kepala Bidang Dinas Pariwisata SBT yang juga Panitia kegiatan juga menyampaikan, ajang pemilihan Putri Pariwisata yang di gelar untuk mempersiapkan salah satu putri yang memiliki tingkat kecerdasan serta wawawasan yang baik serta memiliki pemahaman tentang pariwisata secara umum dengan memiliki tingkat percaya diri dan mempunyai empati sosial yang sangat baik.
“Setelah seleksi di Provinsi Maluku akan kembali ke Kabupaten untuk membuat program-program dan kegiatan yang bersifat sosial di luar dari ajang ini dilaksanakan,” terang Tuasikal.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK SBT Yulia Misa Keliobas yang di percayakan sebagai juri pada ajang tersebut mengungkapkan, Pertanyaan yang diberikan pada saat Grande Final Putri Pariwisata Kabupaten SBT merupakan sebuah dasar untuk menguji peserta baik dari segi wawasan, pengetahuan, kepercayaan diri maupun kemampuan berkomunikasi sehingga menghasilkan putri pariwisata yang bisa mewakili Kabupaten SBT ketingkat Provinsi Maluku.
“Dari Kabupaten SBT mengharapkan penuh kepada duta yang terpilih untuk membawa Kabupaten ke tingkat Provinsi dan yang dikirim benar-benar putri yang memang memiliki kemampuan dari segi pengetahuan dan segi wawasan kemampuan berkomunikasi dan yang paling utama itu kepercayaan diri,” harap Misa Keliobas.
Karena dia sebagai duta, Kata Misa tentunya mewakili semua masyarakat Kabupaten SBT. Untuk mempromosikan Pariwisata yang ada di Kabupaten SBT di ajang Provinsi Maluku nantinya.
“Kami berharap semoga kegiatan ini bisa melahirkan duta-duta Pariwisata yang tentunya dia berkontribusi karena ini generasi muda dia bisa mengajak seluruh elemen masyarakat untuk sama-sama mengkampanyekan daerah wisata yang menjadi ikon terbaikdi Kabupaten SBT,” harap Misa.
Untuk diketahui, Pelaksanaan kegiatan ini lebih mengutamakan bakat, jiwa sosial yang baik dan berintelektual sehingga seorang Putri Pariwisata dapat menjadi teladan dalam kehidupan masyarakat, berpikir kreatif, inovatif dalam bidang promosi dan sosialisasi pesona pariwisata SBT. Dapat menjadi Duta Pariwisata yang nantinya bisa mempromosikan banyak destinasi-destinasi pariwisata SBT.
Setelah melalui proses dan tahapan Pemilihan Putri Pariwisata Kabupaten SBT tahun 2023, Sultana Bin Hatim kelahiran Bula, 29 November 1998 akhirnya terpilih dan dinobatkan sebagai Putri Pariwisata Kabupaten SBT tahun 2023 untuk mewakili SBT di ajang pemilihan Putri Pariwisata Maluku.** CNI-06