Ambon, CakraNEWS.ID– UPAYA Pembusukan dengan narasi provokatif keras dilayangkan kepada Ketua Umum (Ketum) Surya Palo. Hal ini berkaitan dengan nama orang nomor satu di partai restorasi itu terbawa dalam dugaan kasus korupsi Kementerian Pertanian (Kementan).
Ridwan Nurdin, kader militan NasDem asal Kabupaten Buru Selatan, Provinsi Maluku mengendus, adanya upaya pembusukan dengan narasi tidak edukatif untuk Ketum Surya Palo ditengah masyarakat Indonesia. Tidak terkecuali di Maluku.
Hal ini bagian dari persaingan politik yang digunakan oknum sebagai buzer.
Anggota DPRD Dua Periode Kabupaten Buru Selatan, sekaligus Anggota DPRD Provinsi Maluku terpilih periode 2024-2029 itu menegaskan, pasca ketum NasDem disebut, secara kelembagaan, partainya telah bicara ke publik. bahwa sejumlah aliran dana dan bantuan yang diterima NasDem itu bukan arahan partai.
“Kita juga tahu bersama, kesedihan mendalam Ketum Surya Palo atas kasus yang menimpa mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo atau SYL. Sudah ditegaskan juga, Ketum Surya Palo tidak tahu menahu,” tegas Ridwan.
Ridwan menegaskan, Kader NasDem di Indonesia termasuk di Maluku kuat membersamai ideologi partai yang digagas Ketum Surya Palo.
“Kami ada bersama Ketum Surya Palo. Sembari ini, kami tetap mengikuti sejumlah oknum buzer yang telah ditandai dalam upaya pembusukan Partai NasDem dan Ketum khususnya. Kami akan terus ikuti,” tegasnya.
Menutup keterangannya, Ridwan menekankan, NasDem mempunyai komitmen sebagai institusi partai politik yang terus berupaya mengedepankan politik gagasan.
“Disanalah esensi, nilai profesionalisme yang dimiliki setiap kader yang bergelut di setiap masalah yang dihadapi secara profesional dan moralitas,” pungkas dia.*