Huamual, CakraNEWS.ID– Gerakan Tolak Narkoba dilakukan di kecamatan Huamual kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), tepatnya di SMA Muhammadiyah negeri Luhu, Sabtu (13/03).
Gerakan tersebut diinisiasi oleh Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Maluku bidang pendidikan bekerjasama dengan Rumah Inspirasi Iha Ulupia sebuah komunitas literasi di kecamatan tersebut.
Diwarnai penandatanganan petisi bersama, kegiatan sosialisasi bahaya narkoba itu dihadiri Ketua Granat Provinsi Maluku, Yani MH Salampessy, Ketua DPRD SBB Abd Rasyid Lisaholet, Kapolres SBB diwakili Kasat Narkoba Polres SBB Iptu Usman Muhammad Ode Bellu, Camat kecamatan Huamual, pemerintah negeri Luhu, Pemerintah Negeri Iha, ketua BPD Muhammad Kaisupy, tokoh agama kedua negeri, tokoh masayarakat dan puluhan siswa/pelajar.
Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah melalui Farham Suneth kepada wartawan menyampaikan banyal terimaksih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi aktif terlaksananya kegiatan itu.
“Ia ini kolaborasi kami PWPM dengan oragnisasi atau komunitas di kedua negeri. Kami dengan Rumah Inspirasi Iha memandang perlu kegiatan ini dilakukan. Mengingat data yang kami temui, wilayah Huamual masuk zona yang jadi progres peredaran barang haram ini,” akui dia.
Dikatakan, selaku anak negeri, dirinya melihat realitas sebaran penggunaan narkoba di kalangan pelajar sebagai ancaman yang serius.
“Makanya kita perlu laksankan kegiatan hari ini. Semoga bermanfaat. Apa yang didapatkan di kegiatan ini, bisa kembali disosialisasikan lagi ke masyarakat dan lembaga lembaga yang ada. Baik sekolah, pemerintahan negeri maupun komunitas-komunitas,” paparnya.
Dirinya menyatakan, dari agenda tersebut, direkomendasikan adanya satgas dari kalangan pemuda negeri yang akan membantu sosialisasikan bahaya narkoba. Entah nantinya akan dibentuk oleh pemerintah desa ataupun unit unit lainnya.
“Kami berkomitmen akan membentuk sesuai rekomendasi di forum sosialisasi tadi,” paparnya.
Sementara Ahmad Bidoyo Putuhena pengurus Rumah Inspirasi Iha Ulupia menyambut baik progres PWPM yang mencangkan kegiatan tersebut melalui keraja sama.
Dikatakan, PWPM melalui Farham Suneth adalah tokoh muda SBB asal Huamual yang punya progres luar biasa. Dimana kerja sama tersebut demi kepentingan masa depan generasi.
“Kegiatan ini kerjasama kami dengan PWPM Maluku. Kami mengakui dengan keterbatasan yang ada perlu melakukan hal demikian. Targetnya adalah, pesan Lawan Narkoba, Ale Pake Ale Mati dapat tersampaikan, ” paparnya.
Putuhena berharap, perwakilan peserta yang hadir dapat kembali mensosialisasikan apa yang didapatkan. Terutama para pemerintah negeri baik Iha maupu luhu.
“Semoga ini bisa jadi perhatian. Karena lingkungan kita sudah sangat tidak steril. Generasi kita terancam akibat barang haram itu,” pungkasnya.
Untuk dikatahui, pelaksanaan kegiatan sosialisasi itu menyusul adanya data temuan penyebaran Narkotika di wilayah kecamatam Huamual beberapa waktu lalu. (CNI-02)