Ambon, CakraNEWS.ID– CALON Wakil Gubernur Maluku, Michael Wattimena melangsungkan kunjungan dan tatap muka dalam rangka kampanye 2M di kawasan Batu Meja, kota Ambon, Selasa (29/10).
Tatap muka dalam kunjungannya itu, disambut hangat puluhan ibu-ibu, warga Batu Meja.
Akronim Nama BMW itu didampingi tim pemenang yang tergabung dalam partai koalisi Maluku Maju.
Sekretaris Partai Golkar provinsi Maluku, Max Timisella mengawali orasi politiknya, menyampaikan komitmen Golkar sebagai partai Pemenang kedua secara nasional mendukung Murad Ismail – Michael Wattimena menjadi Gubernur – Wakil Gubernur Maluku.
Dikatakan, masyarakat di Batu Meja yang hadir merupakan orang orang pilihan yang nantinya akan menjadi penghubung kelak antar warga dengan Gubernur Maluku Murad Ismail dan Wakil Gubernur Maluku Michael Wattimena.
Disampaikan, Golkar secara konsisten dan totalitas akan berjuang bersama warga masyarakat Batu Meja untuk memenangkan pasangan dengan jargon 2M.
“Bapa Ibu, pilih yang teruji, pilih yang sudah pengalaman. Bapak Michael teruji bahkan menjadi bagian dari pimpinan di DPR-RI. Banyak konstribusi nyata terhadap rakyat Maluku. Sementara Bapak Murad teruji dan terbukti menjadi pemimpin. Dimana menjabat Kapolda, Dankor Brimob RI hingga memimpin Maluku Lima Tahun dalam yang ditimpa banya cobaan bencana,” tegas dia.
Sementara Bung Michael Wattimena (BMW) dalam kampanye Dialogisnya, menyampaikan terimakasih tak terhingga kepada warga kelurahan Batu Meja yang telah menerima dan memberikan ruang untuk memperdengarkan visi misi secara langsung.
Terlebih melalui tatap muka itu, masyarakat Batu Meja dapat mengenal lebih dekat dengan BMW.
“Saya diberi tahu bahwa kunjungan saya ke batu meja bukan untuk kampanye, tapi untuk ngobrol ngobrol santai saja tetapi ketika saya datang melihat warga begitu antusias itu yang membuat saya begitu bersemangat,” ujarnya.
Wattimena mengatakan, Paslon Paslon yang yang lain ketika berkampanye banyak yang menyebutkan keburukan kepempimpinan Murad Ismail tanpa memiliki data.
“Calon calon yang lain selalu menjelekkan kepemimpinan pak Murad selama 5 taun ketika berkampanye, padahal itu bukan kelemahan pak Murad mereka hanya asal bicara saja tanpa memiliki data. Nyatanya prestasi pak Murad diakui di level Nasional,” tegas BMW.
Wattimena menegaskan, Paslon paslon yg menyebutkan bahwa Maluku di kepemimpinan pak Murad buruk, padahal berbanding terbalik dengan fakta yang ada.
“Pertumbuhan ekonomi di jaman pak Murad lebih tinggi daripada pertumbuhan ekonomi nasional yaitu 5,73% dan dijaman pak Murad selalu diatas 5%,” terangnya.
BMW juga menegaskan, Murad Ismail sebagai Gubernur Maluku sebelumnya itu tidak seperti yang difitnahkan, yang mana dengan data data dan fakta yang ada semakin memperkuat bahwa adalah pasangan yang mempunyai prestasi tinggi dalam memimpin.
“Saya tidak akan mau berpasangan dengan pak Murad, kalau pak Murad tidak berprestasi. Dengan fakta-fakta yang ada menunjukan bahwa pak Murad itu sangat berprestasi, dengan itu saya menerima dipinang. Saya terima karena saya juga bukan pasangan yang kaleng-kaleng,” pungkasnya.*** CNI-04