BULA, CAKRANEWS.ID – Sungguh membanggakan bagi Kabupaten bertajuk Ita Wotu Nusa yang terus mengalami perkembangan yang sangat luar biasa dibeberapa instansi vertikalnya. Hal ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT).
Dimana Kemenag SBT telah mencatat nama instansinya usai meraih 5 penghargaan dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Masohi pada Kamis (25/01/2024).
Penghargaan diterima secara langsung oleh Kepala Kemenag Kabupaten SBT H. Muhamad Jen Tepinalan. Kemenag SBT terpilih atas prestasinya sebagai indikator kinerja pelaksana anggaran terbaik dengan menduduki peringkat ketiga pada tahun 2023.
Sementara yang kedua Madrasah Tsanawiyah (MTs) keluar sebagai peringkat pertama satuan kerja dengan nilai indikator kinerja pelaksanaan anggaran terbaik DIPA kecil (pagu di bawah 10 miliyar) periode semester II tahun 2023.
Selanjutnya, yang ketiga Madrasah Tsanawiyah (MTs) 3 Seram Bagian Timur mendapatkan penghargaan sebagai peringkat satuan kerja dengan nilai kedua penyampaian LPJ terbaik dengan nilai UP di atas 20 ( dua puluh ) juta rupiah periode semester II tahun 2023.
Yang ke empak Madrasah Tsanawiyah Negeri 6 Seram Bagian Timur mendapatkan penghargaan sebagai peringkat pertama dalam penyampaian LPJ terbaik di tahun 2023
dan yang terakhir Madrasah Tsanawiyah Negeri 6 mendapatkan penghargaan sebagai peringkat kedua dengan nilai indikator kinerja pelaksanaan anggaran terbaik di tahun 2023.
Kepala Kemenag SBT Muhamad Jen Tepinalan, sangat bersyukur atas penghargaan yang telah diraih. Dia mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan sinergi semua pihak sehingga penghargaan bisa diraih. Tepinalan berharap prestasi ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan.
“Ini merupakan penghargaan kali kesekian yang kita terima dari KPPN. Semoga menjadi penyemangat bagi kita untuk terus menunjukkan kinerja terbaik kita. Terima kasih atas kerja keras dan kerjasama kita semua,” ujar Tepinalan.
Tepinalan juga mengatakan Kemenag SBT akan selalu berupaya mewujudkan pelaporan keuangan yang transparan dan sistematis.
“Apresiasi ini tak lepas dari kerjasama semua pihak dalam penyerapan anggaran yang optimal, serta pertanggungjawaban keuangan yang akuntabel,” tambah Tepinalan.(CNI-04)**