Maluku,CakraNEWS.ID- Batalyon Infanteri 731/Kabaresi, disiapkan Mabes TNI, sebagai pasukan perdamaian Perserikatakan Bangsa-Bangsa yang akan di tugaskan di Lebanon.
Berbagai kesiapan dijalankan oleh personil Infanteri 731/Kabaresi, salah satunya melalui Traning Of Trainers Satgas Standby Force UNPCRS Tahun 2020.
Pada pelaksanaan TOT Satgas Standby Force UNPCRS Tahun 2020, persnoli 731/Kabaresi akan menerima arahan dari Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI (PMPP TNI) Mayjen TNI Victor H Simatupang.
“ Sebagai peserta Training Of Trainers Satgas Standby Force UNPCRS kalian akan menjadi pelatih sekaligus narasumber dalam melaksanakan tugas perdamaian. United Nation Peacekeeping Capability Readiness System (UNPCRS) merupakan sistim dari PBB yang menuntut kesiapan lebih awal untuk mendukung misi baru PBB,”tutur Komandan PMPP TI dalam sambutannya, pada TOT Satgas Standbay Force UNPCRS, di Mako Yonif 731/Kabaresi, Selasa (23/6/2020).
Jenderal TNI berpangkat bintang dua emas itu menjelaskan, Satuan Tugas (Satgas) RDB atau Batalyon Komposit MONUSCO United Nation Peacekeeping Capability Readiness System (UNPCRS) adalah Satgas yang pertama kali akan melaksanakan tugas misi PBB di MONUSCO yang saat ini masih menjalani Pree Deployment Training (PDT) di PMPP TNI.
Untuk itulah TNI mempersiapkan personel lebih awal dengan memberikan latihan yang dilaksanakan dalam Training Of Trainers yang akan mencakup tentang pembekalan sistem UNPCRS kemudian pembekalan materi pokok yang harus dikuasai oleh seluruh peacekeepers
“Saya harapkan para peserta latihan akan siap dan mampu melaksanakan tugas di berbagai misi PBB. Didaerah misi kalian akan ditugaskan dalam hubungan kelompok maupun perorangan. Tingkatkan kemampuan komunikasi dan bahasa asing dan juga tingkatkan rasa percaya diri untuk bisa bertugas di komunitas internasional,” Harapnya.
“Kepada koordinator latihan dan para instruktur saya serahkan pelaksanaan latihan ini untuk diberikan pembekalan pengetahuan dan keterampilan yang terbaik agar mereka memiliki kemampuan seperti yang diharapkan. Kepada para peserta latihan, laksanakan latihan ini dengan penuh rasa tanggung jawab, kesungguhan, dedikasi dan disiplin yang tinggi sebagai bekal kalian pada masa yang akan datang,” Pintanya
Diakhir sambutannya Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI menyampaikan beberapa arahan dan penekanan yang perlu mendapat perhatian dengan sungguh-sungguh antaralain selaku insan yang beragama tingkatkan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, laksanakan setiap kegiatan latihan dengan baik sehingga didapat pengetahuan dan kemampuan yang sesuai dengan tuntutan tugas.
“Perhatikan faktor keamanan dan keselamatan sebagai pelaksanaan latihan, manfaatkan latihan ini untuk meningkatkan profesionalisme kalian sebagaimana nantinya diterapkan didaerah penugasan, pedomani protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah dan TNI dalam menghadapi Pandemi Covid-19,”tutur Mayjen TNI Victor H Simatupang. (CNI-01)