CakraNEWS.ID- Wanita Boking Order (BO) protitusi online melalui aplikasi Michat, di Pekan Baru, Sumatera Barat (Sumbar), ditembaki Anggota Reskrim Polres Padang Panjang, Polda Sumbar.
Informasi yang dihimpun CakraNEWS.ID, kejadian penembakan yang dilakukan oleh pelaku Bripda Adyttio Pratama kepada korban, Killa Oktavia (31), terjadi pada Sabtu (13/3/2021) sekitar pukul 03.20 WIB dengan tempat kejadian perkara (TKP), depan pintu masuk Grand Dragon Hotel Hollywood Jl. Kuantan Raya Sekip 120 Pekan Baru.
Kejadian berawal ketika, Bripda Adyttio Pratama, melakukan open Boking Order (BO), protitusi online melalui aplikasi Michat, pada Sabtu (13/3/2021), sekitar pukul 03.00 WIB. Lalu datang 2 orang perempuan yang bernama Dilla Oktafiani dan Rizki Oktafiani.
Kemudian korban, Rizky Oktafiani dan temannya, Dilla Oktafiani berupaya pergi dengan alasan untuk membeli kondom. Akan tetapi Bripda Tio merasa mau ditipu selanjutnya mengejar kebawah.
Melihat teman Dilla Oktafiani (Teman Korban), yang keluar di pintu keluar basement Hotel Grand Dragon Hotel Hollywood, sekitar pukul 03.14 WIB, Bripda Tio langsung menghampiri teman korban dan mengajak untuk beraama membeli kondom dengannya. Akan tetapi Dilla Oktafiani (Teman Korban), langsung melarikan diri menuju 1 unit mobil suzuki xover nopol BM 1629 JH. Melihat hal tersebut Bripda Tio mengejar Dilla sambil mengeluarkan senpi.
Bripda Adyttio mengeluarkan senpi dan menembakkan pertama kearah atas, kemudian kembali berlari mengejar mobil yang ditumpangi oleh Rizki Oktaviani (maxim) dan melakukan tembakan kedua ke arah ban mobil. Pelaku kembali mengeluarkan tembakan ketiga kalinya kearah kaca belakang mobil korban, dan peluru menembus kaca belakang mobil sehingga mengenai pelipis sebelah kanan korban.
Setelah Bripada Adyttio melakukan tiga kali tembakan, mobil yang ditumpangi oleh rizki oktaviani berhenti. Setelah kejadian tersebut, didapat 1 orang wanita yang bernama Rizki Oktafiani megalami luka tembak dibagian pelipis sebelah kiri atas, selanjutnya dibawa ke rumah sakit petala bumi, kemudian dirujuk ke RS Santa maria. Kondisi korban pada saat itu masih dalam keadaan sadar. (CNI-01)
