Piru,CakraNEWS.ID- Kesiapan jelang Pesta Paduan Suara Grejawi Tingkat Kabupaten di Provinsi Maluku yang akan berlangsung di Kabupaten Kepulauan Aru, dilakukan oleh Lembaga pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dengan menggelar pertandingan lomba nyanyi antar Kecataman.
Lomba nyanyi yang melibatkan 11 Kecamatan di Kabupaten SBB, memperlombakan 10 kategori masing-masing, vocal group remaja, solo anak remaja, paduan suara sejenis laki laki, paduan suara dewasa laki laki, paduan suara sejenis perempuan, paduan suara dewasa campuran, paduan suara anak remaja, paduan suara anak, dan solo anak. Dengan melibat dewan juri dari Provinsi Maluku atas Nama Semy Toiusutta, Agus Haspers dan Oce Matuatelwa.
“Selaku Pemerintah Daerah, Saya bersama masyarakat Kabupaten SBB, sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas keberlangsungan acara pembukaan Pesparawi ke-3 Kabupaten Seram Bagian Barat dihari ini,”tutur Bupati SBB, Mohamad Yasin Payapo, dalam sambutannya sekaligus membuka perlombaan Persparawi ke-3 Kabupaten SBB, tahun 2019 di gedung Hatutellu jalan Trans Seram, Sabtu (14/12/2019).
Payapo mengatakan, ditengah kesibukan dan keterbatasan yang ada selaku Pemerintah Daerah,dirinya mengajak seluruh lapisan masyarakat yang di Kabupaten SBB, untuk tidak bosan, memuji dan memuliakan Allah SWT,Tuhan yang Maha Esa, karena dialah pencipta Manusia dan alam semesta, yang selalu merahmati kita dengan nafas kehidupannya.
Selaku ciptaan yang sempurna, manusia harus memuliakan Allah diatas puji-pujian, sebagaimana tema Pesparawi ke- 3 di Kabupaten SBB di hari ini yaitu: “Bermazmur Bagi Tuhan Sebab Perbuatannya Mulia”. Dan sub Tema: ” Bersama Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat, Kita Kidungkan Pujian sebagau kekuatan spritual untuk membangun dan Kasi Bae Masyarakat Saka Mese Nusa.
“Tema dan sub tema, memberikan makna bagi umat kristiani yang terlibat dalam Pesparawi ke-3 Kabupaten SBB, untuk berbagi kasih, saling menyayangi dan menghormati satu sama lain dalam kebinekaan di bumi Saka Mese Nusa,”tutur Payapo.
Payapo juga menyajak masyarakat Kabupaten SBB, untuk dapat menciptakan rasa kebersamaan dan kerukukan yang harmonis dengan menghilangkan semua rasa cemburu dan dengki. Sebab melalui pesparawi ke-3 ini, umat dituntut untuk bersekutu dan melayani,karena itulah yang diajarkan Kristus dalam injilnya, hendaknya kamu sehati, sepikir dan saling mengasihi satu sama lainnya.
“Bagi para duta dari 11 Kecamatan yang akan berjuang membawakan nama baik Kecamatan dan jamaatnya, jadikanlah Pesparawi ke-3 Kabupaten SBB ini, sebagai ajang mencari bibit-bibit yang terbaik sebagai Duta Kabupaten Seram Bagian Barat untuk Pesparawi Tingkat Nasional Provinsi Maluku di Kepulauan Aru,”Pintanya.
Payapo juga berharap kepada Lembaga pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Kabupaten SBB agar dapat mengoptimal dalam menjaring dan membentuk kontingen Pesparawi Kabupaten SBB yang tanggung untuk berkompetensi di Kepulauan Aru.
“Bagi para peserta yang yang lolos dalam audensi nanti, selaku Pemda Kabupaten SBB, Saya mengucapkan terima kasih atas partisipasinya dalam pesparawi ke-3 Kabupaten SBB,”tutur Payapo. (CNI-10)