Ambon, CakraNEWS.ID — Asosiasi Pedagang Mardika minta Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon tidak menarik restribusi dari pedagang untuk beberapa hari kedepan pasca dilakukan penertiban.
Hal ini disampaikan langsung ketua Asosisasi Pedagang Mardika (APMA) kota Ambon, Alham Valeo, pada Jumaat (06/08).
“APMA meminta kepada pemerintah untuk sementara waktu pasca penertiban tidak menarik retribusi dari pedagang di Mardika. Mengingat penertiban ini sangat mempengaruhi tingkat penghasilan semua pedagang dan itu pasti berdampak hingga beberapa waktu kedepan,” ungkap Alham.
Alham bahkan mengusulkan, bahkan jika perlu, pemerintah dalam kebijakannya memberikan konpensasi kepada pedagang yang terdampak.
“Kalau perlu pemerintah memberikan konpensasi bagi para pedagang untuk menutupi kerugian demi tetap menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi kota Ambon,” endus Alham.
Hal itu kata dia, perlu jadi pertimbangan untuk dijalankan, karna pasar Mardika adalah pusat kegiatan ekonomi kota Ambon yang mana, bila stabilitas kegiatan ekonomi tidak di jaga dengan baik jelas akan berpengaruh kepada seluruh sektor-sektor yang lainnya.
Sebelumnya, APMA kota Ambon menyatakan sikap dukungan terhadap Pemkot Ambon untuk melakukan penertiban. Dukungan APMA guna meretas kesemerawutan dan kemacetan yang merugikan pedagang itu sendiri.
Alham menjelaskan, akibat kesemrawutan dan kemacetan menimbulkan adanya kriminalitas yang terorgnisir. Meski diakui, ada pula sebagian kecil pedagang yang bersifat person tidak mendukung program penertiban tersebut, karena merasa tidak adanya kesetaraan penjualan antar pedagang. Namun pada umumnya, pedagang mendukung adanya penertiban dimaksud.
Alham menegaskan, pasca penertiban, Pemkot Ambon kembali untuk memberikan edukasi dan pendampingan hingga pada pemberian konpensasi kepada pedagang yang omsetnya terkena dampak penertiban.
“Paling penting, sementara waktu kedepan, jangan dulu menarik restribusi dari pedagang dan bijaki konpensasi bila perlu,” pungkasnya.***CNI-02