Piru,CakraNEWS.ID- Meningkatnya intensitas curah hujan yang mengguyur, Kabupaten Seram Bagian Barat, membuat meluapnya aliran sungai Amarale hingga mengakibatkan jalur transportasi yang menghubungkan Kecamatan Seram Barat, menuju Kecamaran Taniwel, dan Kecamatan Taniwel Timur, serta Kecamatan Huamual Belakang tidak berfungsi total.
Menyikapi permasalahan penanggulan bencana, personil Kompi 2 Batalyon B Pelopor Piru, Satbrimob Polda Maluku, yang dipimpin langsung Komandan Kompi, Iptu M.E.Mesdila, turun langsung ke lokasi banjir untuk membersihkan sejumlah jalan protokol serta perumahan masyarakat di kilo meter I Piru, yang ditutupi lumpur dan batu kerikil yang terbawa arus banjir.
Meli Nokpai, yang ditemui wartawan dilokasi banjir mengatakan, mengapresiasi serta mengucapkan terimakasih kepada personil Kompi 2 Batalyon B Pelopor Piru, Satbrimob Polda Maluku, yang turun langsung ke lokasi banjir untuk membantu masyarakat.
Ia juga merasa kesal dengan Pemerintah Kabupaten Seram Bagian, yang tidak pekah dalam penanganan musibah banjir yang seriang melanda wilayah kilometer 1 di Kecamatan Seram Barat.
“Setiap hari kalau turun hujan deras, beberapa hari ini, kami masyarakat kilo meter I, mengalami dampak banjir yang begitu parah. Sampai saat ini dari Pemerintah Daerah Kabupaten SBB belum pernah melihat hal ini. Kami mintakan agar Pemerintah Daerah secepatnya mengatasi banjir yang selalu melanda di kilo meter I karena setiap turun hujan wilayah kilo meter I menjadi langganan banjir,”ungkap Nokpai. (CNI-03)