Maluku,CakraNEWS.ID- Deteksi dini keramawanan jelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) serentak di tahun 2020, dengan menginventari semua masalah menjadi prioritas oleh jajaran Kepolisian Daerah Maluku.
Penegasan tersebut, disampaikan Waka Polda Maluku, Brigjen Pol Jan de Fretes, saat memimpin langsung video conference bersama empat Polres jajaran lingkup satuan kerja Polda Maluku, bertempat di aula ruangan rapat utama Mapolda Maluku, Jumat (29/5/2020). Giat yang membahas pilkada serentak, turut dihadiri Karo Ops,Karo Rena,Dir Intelkam dan Dir Reskrimsus Polda Maluku.
Pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020, khusus di Provinsi Maluku akan berlangsung di empat Kabupaten, di antaranya Kabupaten Buru Selatan, Maluku Barat Daya, Kabupaten Kepulauan Aru, dan Seram Bagian Timur.
“Lakukan deteksi dini dan inventaris semua masalah yang menjadi perioritas untuk diselesikan,” printah Waka Polda Maluku.
Waka Polda Maluku berpesan kepada jajarannya untuk tetap membangun sinergitas bersama Pemerintah daerah dan TNI demi menciptakan situasi yang kamtibmas kondusif
“Lakukan sinergitas dengan pemda dan tni untuk bersama-sama menjaga kamtibmas kondusif dan selalu memantau perkembangan politik di wilayah masing-masing,”Ujar waka Polda.
Selain penekanan tentang netralitas Polri, Waka Polda juga menerangkan pelaksanaan Pilkada yang berlangsung di 4 Kabuoaten di Provinsi Maluku, sangat rentan dengan penyebaran informasi Hoaks. Hal ini sudah terlihat dibeberapa media social terkait dengan hoax Ini merupakan tantangan bagi Polri untuk memberikan pelayanan dan pengamanan yang terbaik serta tidak terlibat dalam politik praktis. (CNI-01)