Piru,CakraNEWS.ID- Kepolisian Resor Seram Bagian Barat komitmen mengawal pelaksanaan Musyawarah Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM) Maluku-Maluku utara di Negeri Kaibobo. Sebagaimana diketahui, Negeri Kabobu dinobatkan sebagai tuan rumah pertemuan Akbar pemuda gereja Protestasan tersebut.
Pantaun media ini, sejak tanggal 22 Oktober 2022 jajaran Polres yang langsung dihadiri Kapolres Seram Bagian Barat, AKBP Dennie A Dermawan S.I.K, bersama Ketua Panitia Musyawarah AMGPM Seram Barat, Rony Salenussa, menggelar penjemputan kontingen/rombongan musyawarah.
Rombongan Musyawarah AMGPM Maluku-Maluku utara yang dipimpin Ketua Sinode GPM, Pendeta E Maispaitela, di dampingi Ketua Klasis Kota Ambon Pendeta Nick Rutumalsessy, Ketua Umum Angkatan Muda AMGP Provinsi Maluku-Maluku Utara, Melkianus Sairdekut.
Rombongan itu tiba di Dermaga Pelabuhan Waipirit mendapat sambutan tarian Cakalele dari Negeri Kaibobo di Dermaga Feri penyeberangan waipirit. Sabtu, (22/10/2022). Selanjutnya, rombongan musyawarah yang didampingi MPH Sinode Pengurus besar AMGPM, bergerak menuju Desa Kamal untuk melakukan acara makan siang bersama.
Rombongan musyawarah menuju Dokyar Kaibobo untuk penyambutan dengan acara pemberian cendra Mata berupa Kain syal dari khas kabupaten bertajuk Saka Mese Nusa, topi dan gelang dari akar bahar hasil laut Negeri Kaibobo kepada para ketua Delegasi yang datang dari luar Kabupaten Seram Barat.
Penyerahan Cendra Mata diserahkan langsung oleh Ketua Panitia AMGPM persidangan MPP 34, Rony Salenussa, Ketua Klasis Seram Barat, Pendeta Haliwela, serta Ketua ANSOR Seram Barat Tambrin , Sekretaris BKPRMI seram barat Andy Akbar, dan juga dua mantan Narapidana Teroris (Napiter) asal Seram Barat, Sukri dan Suleman Makean dan ketua Muda Katolik, Meey Lopehan.*CNI-03