Bula, CakraNEWS.ID – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Yusuf Alkatiry, melaksanakan kegiatan reses ke I Tahun Sidang 2025 di Negeri Tamher Timur, Kecamatan Wakate, pada Minggu (6/4/2025).
Kegiatan ini menjadi wadah strategis bagi wakil rakyat untuk menyerap langsung aspirasi masyarakat di Daerah Pemilihan Tiga (Dapil 3), yang mencakup Pulau Gorom, Gorom Timur, Pulau Panjang, Wakate, dan Teor.
Melalui keterangan tertulis yang disampaikan kepada redaksi CakraNEWS.ID via WhatsApp pribadi pada Senin (7/4), Politisi Partai Gerindra itu menegaskan bahwa agenda reses merupakan kewajiban konstitusional anggota dewan yang dilaksanakan tiga kali dalam setahun.
Lebih lanjut, Ia menyebutkan tujuannya adalah untuk menjaring aspirasi masyarakat di setiap daerah pemilihan yang kemudian akan dirumuskan dalam Pokok-pokok Pikiran DPRD.
“Reses ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memastikan suara masyarakat didengar dan diperjuangkan dalam forum-forum resmi, mulai dari sidang komisi hingga sidang paripurna DPRD,” terang Alkatiry.
Lanjutnya, “Harapan-harapan masyarakat akan kami sampaikan ke pemerintah daerah sebagai bentuk tanggung jawab moral dan politik kami sebagai wakil rakyat,” jelas Alkatiry.
Kata dia, dalam dialog terbuka bersama warga, sejumlah isu strategis mengemuka. Di antaranya adalah permintaan agar pembangunan infrastruktur, khususnya jalan lingkar di wilayah Kesuy, Watubela, dan Teor, masuk dalam skala prioritas Pemerintah Daerah.
Menurut Alkatiry, jalan-jalan tersebut merupakan akses vital yang sudah sempat dikerjakan oleh pemerintahan sebelumnya, namun hingga kini belum rampung.
“Jalan lingkar di Kesuy, Watubela, dan Teor merupakan jalan kabupaten yang sangat penting bagi mobilitas warga. Saya berharap Bupati yang saat ini menjabat dapat menuntaskan pekerjaan yang belum selesai tersebut,” tegasnya.
Tak hanya soal infrastruktur jalan, aspirasi masyarakat juga mengarah pada peningkatan kualitas layanan kesehatan. Alkatiry menyoroti urgensi percepatan pembangunan Puskesmas di Watubela dan Tamher Warat agar pelayanan kesehatan bisa lebih merata dan cepat menjangkau masyarakat di wilayah terpencil.
“Pembangunan fasilitas kesehatan harus menjadi prioritas agar masyarakat bisa mendapatkan layanan medis yang layak tanpa harus menempuh perjalanan jauh. Ini bagian dari upaya pemerintah memenuhi hak dasar masyarakat di bidang kesehatan,” tambahnya.
Yusuf Alkatiry juga menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan setiap aspirasi yang disampaikan. Ia menjelaskan bahwa permintaan masyarakat yang bisa dijawab melalui pokok pikiran DPRD akan langsung dikawal masuk ke dalam agenda pembahasan.
Sementara itu, lanjut Alkatiri usulan yang di luar kewenangan pokok pikiran akan tetap disampaikan melalui jalur resmi seperti rapat komisi maupun sidang paripurna.**CNI-06