SBT,CakraNEWS.ID- Upaya peningkatan pelayanan dasar di bidang pendidikan dengan melakukan rehab pada bagian depan kantor Dispen yang direncanakan akan didesain sebagai loket-loket pelayanan, terus dilakukan Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga (DISPORA) Kabupaten Seram Bagian Timur.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan olahraga SBT, Sidik Rumalowak pada media ini di ruang kerjanya, Kamis (9/4/2020).
Menurut Rumalowak, Dinas Pendidikan merupakan unit layanan dasar, sehingga fasilitas pendukung untuk pelayanan dasar sangat diperlukan, selain itu lanjut Rumalowak, nantinya akan dibuat Sekat-sekat didalam untuk loket-loket pelayanan masing-masing urusan.
“Unit kami ini bukan unit kemakmuran, tetapi dinas pendidikan merupakan unit pelayanan dasar, sehingga kami berpikir untuk menciptakan pelayanan yang baik, maka harus didesain fasilitas pelayanan yang terbaik pula. Semua program sudah di tetapkan dalam pagu sebelum kami masuk, kebetulan Ada mata anggaran rutin rehab kantor, sehingga menurut kami memanfaatkan sesuai peruntukannya, karena Dinas Pendidikan adalah unit layanan dasar, maka inovasi pelayanan dasar itu sangat penting,”Jelasnya
Rumalowak juga menambahkan, Ketika pelayanan dasar ini harus jalan sesuai SOP, yang tentunya setiap ruang layanan dan perangkat layanan juga harus mendukung sistem itu sendiri.
“Untuk transparansi, kepastian dalam pelayanan maka perlu ada loket-loket layanan, sehingga para guru kami bisa datang temui siapa, urusan apa, bawa apa, dan kapan bisa selesai urusannya. Ketika ada alur layanan tertata maka pasti semua tugas akan terdistribusi secara merata, sesuai SOP pelayanan dimaksud,” Ungkapnya
Selain itu menurutnya, pembangunan ini merupakan bentuk penghargaan atas pengabdian Guru-guru dalam mendidik generasi SBT. Selain itu untuk memberikan kepastian pelayanan terhadap para pengajar di daerah itu.
“Sebelum kami keluar menerima masalah dari berbagai guru kami, dengan sistem dan alur pelayanan di dalam harus diciptakan dengan baik, agar setiap permasalahan yg datang bisa terselesaikan dengan baik, agar setiap urusan para guru-guru kami bisa mendapat kepastian, sesuai SOP nya. Saya ingin menempatkan tempat yg memanusiakan manusia bagi para pahlawan tanda jasa di pelosok-pelosok yang datang melakukan pengurusan, bahkan mereka datang lalu berdiri di pojok, menulis berkas di jiku-jiku ruangan. ketika ada tempat layanan yang memadai, mereka pasti merasa ada sebuah penghargaan bahwa kita telah siap melayani mereka,” Tutupnya. (CNI-05)