Takbiran Bermakna: Tokoh Agama Ambon Ajak Masyarakat Rayakan dengan Khusyuk dan Tertib

Adventorial News

Ambon, CakraNEWS.ID— Menjelang malam Takbiran Idulfitri 1446 Hijriah, tokoh agama di Kota Ambon mengingatkan pentingnya menjaga kesakralan dan makna dari perayaan ini.

Dr. Abidin Wakano, M.Ag, Rektor Universitas IAIN Ambon sekaligus Wakil Dewan Pembina Masjid Raya Alfatah Ambon, menekankan bahwa Takbiran seharusnya menjadi momentum spiritual untuk mengagungkan kebesaran Allah SWT, bukan ajang euforia yang berlebihan.

“Takbiran adalah bentuk pengagungan kepada Allah SWT setelah satu bulan penuh menjalani ibadah puasa. Ini adalah wujud syukur dan refleksi diri, bukan ajang hura-hura atau aksi yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam,” ujar Dr. Abidin Wakano.

Ia mengimbau agar umat Islam, khususnya generasi muda, merayakan malam Takbiran dengan khusyuk, penuh ketenangan, dan sesuai syariat Islam.

Ia menyesalkan fenomena konvoi ugal-ugalan, balapan liar, serta pesta miras yang kerap terjadi dan justru mencoreng makna sejati dari Takbiran.

“Marilah kita bertakbir, bertasbih, dan bertahmid dengan penuh kesadaran, bukan dengan tindakan yang justru menghilangkan esensi Takbiran itu sendiri.”

“Islam mengajarkan kebijaksanaan dan ketertiban, bukan sekadar euforia tanpa kendali,” tegasnya.

Selain itu, Dr. Abidin Wakano mengajak seluruh umat Islam di Kota Ambon untuk bekerja sama dengan pemerintah dan aparat keamanan dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama malam Takbiran.

Menurutnya, dukungan masyarakat sangat penting untuk menciptakan suasana yang kondusif, aman, dan penuh keberkahan.

“Mari kita tunjukkan bahwa umat Islam di Ambon bisa merayakan Takbiran dengan cara yang bermartabat, damai, dan membawa keberkahan bagi semua,” pungkasnya.

Dengan adanya imbauan ini, diharapkan malam Takbiran tahun ini benar-benar menjadi momen penuh makna, refleksi spiritual, dan kebersamaan dalam ketaatan kepada Allah SWT.*** CNI-04

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *