Ambon, CakraNEWS.ID — Futsal telah berkembang menjadi olahraga favorit masyarakat, dimana minat dan animo masyarakat semakin tinggi khusunya generasi muda. Ini pun terjadi di Maluku. Dimana banyak anak muda menjadikan olahraga ini menjadi ajang silaturahmi.
Hal ini diakui Gubernur Maluku, Murad Ismail saat membuka Liga Futsal Nusantara 2022, di Lapangan Futsal Tantui Ambon,Rabu (25/05/2022).
Turut hadir dalam pembukaan LFN 2022 itu, Plt Sekda Maluku Sadali Ie, Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Maluku Sandy Wattimena, Kabid humas Polda Maluku, Kombes Pol M Roem Ohoirat dan Ketua Harian KONI Maluku Mustafa Kamal.
Melihat perkembangan trend peningkatan yang luar biasa tersebut, Gubernur sampaikan ucapan terima kasih dan berikan apresiasi kepada pengurus Asosiasi Futsal Provinsi Maluku, yang telah menyelenggarakan Liga Futsal Nusantara ini.
“Atas nama Pemerintah Daerah Provinsi Maluku, saya menyampaikan terima kasih dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada pengurus Asosiasi Futsal Provinsi Maluku yang telah menyelenggarakan Liga Futsal Nusantara ini sebagai wujud pembinaan dan pengembangan olahraga Futsal di Provinsi Maluku,”ungkap Gubernur saat memberikan sambutan.
Menurutnya, sebagai kejuaraan resmi level nasional, Gubernur berharap, liga futsal ini dapat berjalan dengan baik dan menjadi sarana untuk mencari pemain-pemain futsal yang unggul dan berkualitas dalam mewakili provinsi Maluku pada liga futsal tingkat Nasional maupun Internasional.
Gubernur juga meminta kepada seluruh peserta agar menjunjung tinggi nilai sportivitas dalam olahraga dan menjadikan Liga Nusantara ini sebagai ajang silaturahmi, untuk memupuk kebersamaan, persatuan dan kesatuan di antara seluruh generasi muda Maluku.
“Saya juga meminta kepada para wasit, pengawas dan perangkat pertandingan, harus jujur dan adil agar tidak dapat mengecewakan anak-anak kita yang sedang berkembang dan sedang semangat-semangatnya. Karena dengan ketidakjujuran dari wasit dan perangkat pertandingan, akan membuat anak-anak kita menjadi tidak semangat.
Ini di mana-manapun apa saja selalu saya ingatkan untuk wasit, kalau kita mau maju, wasit, juri, hakim itu harus yang berkualitas, jujur dan adil. Ketika wasit, pengawas, hakim tidak jujur maka hancur sudah semua harapan yang ada di benak anak-anak kita,”tandasnya.
Dalam rangka memajukan olahraga atau dalam rangka memacu olahraga prestasi di provinsi Maluku, Gubernur berharap kepada seluruh pengurus asosiasi olahraga di provinsi Maluku, agar dapat melakukan langkah-langkah strategis dan komprehensif, Dalam rangka pembinaan dan pengembangan atlit-atlit olahraga di Maluku.
Sementara itu, Ketua PSSI Provinsi Maluku, Sofian Lestaluhu mengatakan Liga Futsal Nusantara ini merupakan momentum yang sangat penting yang dapat menjadi titik balik perkembangan futsal dan sepak bola di Maluku.
“Hari ini teman-teman dari pengurus futsal provinsi Maluku patut bersyukur dan bangga mendapat kehormatan, karena pertama kali kegiatan Futsal Liga Nusantara dihadiri langsung dan dibuka a langsung oleh Gubernur Maluku,”jelasnya.
Lestaluhu berharap, dengan adanya hubungan baik antara Gubernur Maluku dengan Ketum PSSI, Maluku bisa menjadi tuan rumah Pra PON Sepak Bola, dan tuan rumah Liga Futsal pada 2023 nanti.
“Dengan demikian harapan dan mimpi kita sebagai orang Maluku, ingin melihat tim kebanggan kita untuk berkiprah di PON 2024 di provinsi Aceh dan Sumatera Utara dapat tercapai,”harap Lestaluhu.
Di tempat yang sama, dalam sambutannya, Ketua Asosiasi Futsal Provinsi Maluku, Morits Tamaela katakan, jumlah peserta LFN tahun 2022 ini alami peningkatan.
“Jika di tahun-tahun sebelumnya peserta hanya berjumlah 5-6 tim dan berasal dari kota Ambon saja, namun di tahun 2022 ini terdaftar 11 tim. Dimana 7 tim dari kota Ambon, dan 4 tim dari Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Seram Bagian Timur, Kabupaten Buru Selatan, dan Kota Tual,”terangnya.*** CNI-04