Bula, CakraNEWS.ID— VIDEO viral perihal statemen Abdullah Vanath (AV) terkesan memprovokasi masyarakat untuk tidak memilih salah satu Pasangan Calon Gubernur Maluku mendapat sorotan Ketua Sahabat Mimbar SBT.
Adalah Alwi Kotarumalos. Tokoh Muda kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) itu menilai statemen AV itu wujud kepanikan dini dalam menghadapi kontestasi Pilgun 2024 mendatang.
Alwi sebelumnya menjelaskan, Mimbar adalah gerbong Relawan Murad Ismail Seram Bagian Timur yang saat ini kokoh dan solid di bumi ita wotu nusa.
Perihal statemen AV yang beredar melalui video singkat, Alwi menyatakan ketidak pantasan seorang tokoh seklas AV menggiring opini dengan tidak berdasar. Padahal jelas-jelas data ekonomi nasional selama MI menjabat mengalami perubahan signifikan dibanding kepemimpinan sebelumnya.
“AV menyangkal fakta dan data. Kemudian menggiring opini dengan menyatakan bahwa Murad Ismail gagal diperiode pertama jangan dipilih di periode kedua karena tidak ada periode ketiga,” ungkap di sedikit mengutip pernytaan AV.
Alwi mengendus, AV yang disebut tokoh besar itu tidak percaya diri, sehingga mencuri star kampanye dengan menyerangan lain yakni Murad Ismail.
“Kita tentu sesali pernyataan Abdulah Vanat (AV) dalam orasi terbuka saat pendaftaran Rohani Vanat sebagai Calon Bupati SBT di Bula tanggal 29 Agustus 2024 yang beredar dimedia sosial itu, dimana terlihat AV menyerang Pak Murad Ismail dengan tuduhan tanpa dasar menyatakan kepemimpinan Pak Murad Ismail gagal diperiode pertama, padahal fakta yang ada justru sebaliknya, ini menunjukan bahwa AV takut kalah sehingga curi-star untuk serang Cagub lain,” ungkap Alwi pada media ini Senin (09/09/2024).
Menurut Alwi, AV seharusnya sebagai seorang peserta dalam kontestasi pemilihan gubernur Maluku tahun 2024 seharusnya menempatkan etika diatas segalanya, yakni dengan tidak menyampaikan pendapat liar dan opini terbuka untuk maksud menyerang pihak lain di ruang publik tanpa menyajikan data dan fakta yang dapat dipertanggungjawabkan.
“Semestinya sebagai AV sebagai salah satu calon wakil Gubernur sudah seharusnya mengedepankan etika berpolitik yakni dengan tidak membuat pernyataan liar dan opini terbuka di publik tanpa dasar dan fakta yang dapat valid tentang calon lain, itu tidak fear,” tegas Alwi.
Lanjut Alwi bahwa kalau ingin menantang calon lain seharusnya pada saat nya nanti yakni saat debat terbuka sehingga ada kesempatan yang sama bagi Calon lain untuk menanggapi pernyataan yang diutarakan.
“Biar fear, tunggu saat debat terbuka agar calon lain dapat langsung menanggapi setiap tuduhan dan pernyataan yang disampaikan, kalau saat ini membuat opini-opini liar di ruang publik kan terkesan gak gentelman,” Tutur Alwi.
Diketahui bahwa dalam vidio orasi AV yang berdurasi 37:33 menit itu diunggah pada 30 Agustus 2024 di laman Youtube account Axelation dengan judul: “Orasi Politik “PANAS” dari Hi Abdullah Vanath menuju Calon Wakil Gubernur Maluku, 29 Agustus 2024”, terlihat saat pemberitaan ini dibuat sudah terdapat 13.346 penanyangan.
Dalam vidio tersebut juga terlihat orasi AV untuk coba meyakinkan masyarakat SBT bahwa pasangan Cabup dengan jargon “INA AMA” adalah pasangan yang akan membawa SBT lebih baik kedepan. Tetapi sela-sela orasinya AV juga menyampaikan bahwa dirinya dan Hendrik Lewelisa juga sudah mendaftar sebagai Cagub dan Cawagub di KPU Provinsi Maluku dan dinyatakan lolos sebagai Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Maluku.
Menanggapi pernyataan AV yang menyatakan sudah mendaftar di KPU Provinsi Maluku itu, Alwi berpantun melayu bahwa pasti ada maksud lain yang AV inginkan dengan menyerang Cagub lain.
“Kalau tiada ada di nyana, mana mungkin tampuak bersarang rendah” Jelas Alwi, sambil melontarkan senyum khasnya.*** CNI-04