Kapolda Sapa Bintara Polri yang Ayahnya Meninggal menjelang pelantikan.
Ambon, CakraNEWS.ID- Dibalik kegembiraan pada pelantikan bintara Polri Polda Maluku, ada keharuan mendalam tampak terpancar dari raut wajah Zulfikar Mahulette, anggota Bintara Polri yang baru saja dilantik oleh Kapolda Maluku, Irjen Pol Drs. Lotharia Latif SH., M.Hum di lapangan Letkol Pol (Purn) Chr. Tahapary, Kota Ambon, Kamis (11/7/2024).
Didampingi Aminah Wamnebo, ibunya yang merupakan pegawai negeri sipil, Zulfikar terlihat berdua saja dengan ibunya saat ditemui Kapolda Maluku dan Ketua Bhayangkari Daerah Maluku, Ny. Evi Lotharia Latif SH.
Sambil memegang bingkai foto Almarhum Ayahnya yang meninggal dunia tepat di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Polri, tanggal 1 Juli 2024, Zulfikar terlihat langsung memberikan hormat saat ditemui Kapolda dan Ibu , Zulifikar terlihat sangat senang dan terharu karena di sapa langsung serta di salami oleh Kapolda Maluku beserta Ibu.
Ayah Zulfikar tutup usia di Namlea, Kabupaten Buru, saat dirinya sementara mengikuti pendidikan pembentukan Bintara Polri gelombang pertama tahun 2024 di SPN Polda Maluku, Kota Ambon.
Anak kedua dari empat bersaudara yang berasal dari Namlea, itu kini telah membanggakan ibunya, keluarga dan khususnya mendiang ayahnya yang meninggal karena sakit.
Kapolda Maluku saat menemui Zulfikar dan Ibunya, memberikan semangat atas dilantiknya Bripda Zulfikar Mahulette, meski di tengah kesedihan yang dirinya rasakan, serta berpesan agar menjadi anggota Polri yang baik sehingga membanggakan keluarganya.
Orang nomor 1 Polda Maluku ini juga turut menyampaikan ucapan turut duka cita kepada Zulfikar dan Ibunya atas wafatnya ayahnya di tengah masa pendidikannya beberapa hari menjelang pelantikan anaknya.
Pada kesempatan itu, Kapolda juga memberikan spirit dan motifasi kepada Zulfikar agar kelak dapat terus membanggakan orang tua dan keluarga, dengan cara melakukan pengabdian yang terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara.
“Keberhasilan Zulfikar dalam menyelesaikan pendidikan dan dilantik menjadi polisi adalah sebuah pencapaian yang membanggakan meskipun dalam suasana berduka karena kepergian sang ayah,” kata Kapolda Maluku.