Geser Jadi Titik Sentral Pembukaan Ujian Sekolah Serentak di SBT, Wabup Tekankan Pentingnya Semangat Belajar

Adventorial Berita Pilihan News Pemerintahan Pendidikan

Bula, CakraNEWS.ID – Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) secara resmi membuka pelaksanaan ujian sekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-kabupaten secara serentak pada Senin (14/4/2025).

Pembukaan ditandai dengan upacara simbolis yang berlangsung di Pulau Terapung Geser, Kecamatan Seram Timur, dan dipimpin langsung oleh Wakil Bupati SBT, Muh. Miftah Thoha Rumarey Wattimena, didampingi Plt. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten SBT, Afiudin Rumakway.

Geser, yang dikenal sebagai salah satu kecamatan tertua dan dahulu menjadi pusat pendidikan di Kabupaten SBT, dipilih sebagai lokasi pembukaan ujian serentak tahun ini sebagai bentuk penghargaan atas kontribusinya dalam sejarah pendidikan di wilayah tersebut.

Acara pembukaan dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan dan pendidikan, antara lain Staf Ahli Bupati, Asisten Setda, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemda SBT, anggota Forkopimda, Kepala UPTD se-kabupaten, para pengawas dan kepala sekolah, dewan guru, orang tua siswa, serta para peserta ujian.

Dalam laporan resminya, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Afiudin Rumakway menjelaskan, pelaksanaan ujian sekolah tahun ini dijadwalkan berlangsung selama sepekan, mulai dari tanggal 14 hingga 21 April 2025. Ujian dilaksanakan di 54 satuan pendidikan setingkat SMP yang tersebar di 15 kecamatan, dengan total peserta sebanyak 1.911 siswa-siswi.

Rumakway menambahkan, pelaksanaan ujian dilakukan melalui dua metode utama tatap muka konvensional dan berbasis komputer (CBT/Computer Based Test). Metode CBT digunakan di sekolah-sekolah yang telah memenuhi standar sarana dan prasarana, sementara sekolah yang belum memiliki infrastruktur memadai tetap menjalankan ujian secara manual.

Namun, Rumakway juga mengakui masih adanya sejumlah kendala di lapangan, terutama terkait keterbatasan perangkat teknologi dan akses jaringan internet di wilayah-wilayah terpencil di bumi yang bertajuk Ita Wotu Nusa itu.

Sebagai solusi, kata Rumakway pihaknya telah menjalin koordinasi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika serta sejumlah pihak terkait guna mengatasi hambatan tersebut, termasuk penyediaan perangkat tambahan dan pemetaan ulang teknis pelaksanaan ujian.

“Kami berharap pelaksanaan ujian tahun ini dapat berjalan dengan lancar, jujur, dan objektif, serta menjadi refleksi nyata dalam peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten SBT,” ujarnya.

Dia juga mengajak seluruh elemen masyarakat dan pemerintah untuk terus mendukung kemajuan pendidikan di Kabupaten SBT sebagai wujud komitmen terhadap visi daerah masyarakat yang sehat, cerdas, sejahtera, dan berbudi luhur.

Sementara itu, Wakil Bupati SBT Muh. Miftah Thoha Rumarey Wattimena dalam sambutannya menyampaikan semangat dan doa bagi seluruh peserta ujian. Dalam pidatonya, alumni Magister Universitas Gadjah Mada itu menekankan pentingnya kesiapan generasi muda menghadapi era perubahan yang ditandai dengan kemajuan teknologi dan kompleksitas tantangan global.

“Kalian tidak hanya sedang menjalani ujian sekolah, tetapi juga sedang ditempa untuk menjadi generasi yang tangguh, inovatif, dan siap menghadapi masa depan,” ujar Wabup, yang juga tercatat sebagai alumni tahun 2008 dari SMP Negeri 2 Seram Timur.

Wakil Bupati termuda asal Kabupaten SBT itu mengingatkan bahwa belajar tidak berakhir di ujian ini. Justru, menurutnya, ujian adalah awal dari perjalanan panjang menuju kehidupan yang lebih baik melalui pendidikan yang berkualitas.

“Jangan pernah berhenti belajar. Dengan terus belajar, kalian akan mampu menggapai masa depan yang lebih cerah. Selamat menempuh ujian, semoga Allah SWT senantiasa memberikan kemudahan dan keberkahan kepada kita semua,” pungkasnya.***CNI-06

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *