Maluku,CakraNEWS.ID- Proses pencarian, La Ali Siolimbona (49 tahun), warga Kampung Nelayan Desa Sesar, Kabupaten SBT, yang di kabarkan hilang di perairan Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT),pada Kamis (2/3/2023) pukul 16.50 WIT,akhirnya berhasil di temukan oleh tim SAR ( Search And Rescue).
Dalam pencarian hari ke-4, tim SAR akhirnya menemukan La Ali Siolimbona, dalam kondisi sudah tidak bernyawa (Meninggal Dunia), di perairan Desa Kumber, Kecamatan Banda, Kabupaten Maluku Tengah,pada Minggu (5/3/2023)
“Korban telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada posisi koordinat 04°.32’595″S- 129°.55’242″E,” kata Direktur Polairud Polda Maluku Kombes Pol Handoyo Santoso,dalam keterangan yang di sampaikan di grub Whatsapp, Bid Humas Polda Maluku, Minggu (5/3/2023).
Menurut Handoyo, korban ditemukan dalam posisi mengambang setelah tim SAR Gabungan mendapat informasi dari Raja Kumber. Setelah mendapat informasi tersebut, tim SAR yang melakukan pencarian sejak pukul 08.00 WIT langsung menuju lokasi penemuan.
“Jadi tim SAR terima informasi dari Raja Kumber pada pukul 09.30 WIT. Dan pada pukul 09.45 WIT, tim tiba di TKP dan langsung mengevakuasi korban ke daratan, dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai,” katanya.
Diketahui sebelumnya, satu unit longboat tanpa awak ditemukan terombang-ambing di perairan Bula, SBT, Kamis (2/3/2023) sekira pukul 16.50 WIT. Setelah ditelusuri, longboat tersebut diketahui milik La Ali Siolimbona, warga Kampung Nelayan Desa Sesar, Kabupaten SBT.
Longboat tersebut ditemukan pertama kali oleh La Boa, warga Desa Englas, SBT. Pria 40 tahun ini kala itu tengah memancing ikan di laut dengan jarak-+ 6 mil dari Pelabuhan Bula. Longboat yang ditemukan berwarna biru tanpa lis. Di belakang body longboat terdapat gambar burung elang.*CNI-01