Karya Untuk Negeri: Rumalowak, 71 Sekolah Swasta SBT Resmi di Negerikan

Adventorial News Pendidikan

Bula, CakraNEWS.ID – Puluhan sekolah swasta di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), resmi beralih status menjadi sekolah negeri. Hal ini diumumkan setelah pemerintah daerah menyelesaikan proses alih status yang telah berlangsung selama beberapa bulan terakhir.

Pelaksanaan Tugas (PLT) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten SBT, Sidik Rumalowak, menyatakan bahwa perubahan status ini dilakukan untuk meningkatkan akses pendidikan berkualitas bagi masyarakat.

“Dengan alih status ini, sekolah-sekolah yang sebelumnya dikelola secara swasta kini berada di bawah tanggung jawab pemerintah, sehingga dapat memberikan pendidikan yang lebih terjangkau bagi semua kalangan,” ujarnya Rumalowak kepada media ini Senin (17/03/2025).

Dikatakannya, setiap proses pastinya mengalami transformasi ini yang merupakan bagian dari perubahan besar dalam sistem pendidikan bagi setiap daerah termasuk di bumi Ita Wotu Nusa.

“Setiap orang harus bisa menciptakan sejarah. Selama beberapa tahun terakhir, Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga telah mengalami banyak perkembangan,” terang Rumalowak.

Menurut dia, beberapa contoh yang dapat diambil salah satunya transformasi cepat adalah SMP Lusan Wailola, yang berhasil menjadi sekolah negeri dalam waktu yang paling singkat setelah melalui proses persiapan dan persetujuan dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).

Selain itu, Lanjut Rumalowak perubahan signifikan juga terjadi di Negeri Bati, yang sebelumnya hanya memiliki kelas filial. Kini, Negeri Bati telah memiliki SD Negeri yang diakui oleh Kemendikdasmen serta telah menerima alokasi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari Pemerintah Pusat.

Diketahui keseluruhan sekolah yang telah di negerikan sampai saat ini berjumlah sebanyak 71 dimana sejumlah sekolah swasta tersebut telah berubah status menjadi negeri, yang terdiri dari, 62 PAUD, 4 Sekolah Dasar (SD), dan 5 Sekolah Menengah Pertama (SMP).

“Ini adalah bagian dari sejarah kecil yang kita ukir bersama di negeri ini dalam bidang pendidikan yang kita tekuni,” ucap Rumalowak.

Untuk diketahui, Proses perubahan status ini melibatkan berbagai tahapan, termasuk verifikasi kesiapan infrastruktur, tenaga pendidik, serta aspek administrasi lainnya. Pemerintah juga telah berkoordinasi dengan yayasan yang sebelumnya mengelola sekolah-sekolah tersebut untuk memastikan kelancaran transisi.(***) CNI-04 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *