Jakarta,CakraNEWS.ID- Pelaksanaan pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) serentak tahun 2020, yang dijalankan oleh Polri, dipantau oleh Komisi Kepolisian Nasional Republik Indonesia (KOMPOLNAS RI). Dalam pemantauan pengamanan Pilkada 2020, Kompolnas RI berkoordinasi dengan dengan Inspektur Pengawasan Umum (IRWASUM) Polri dan Intelejen Polri.
Pemantauan keteribatan Polri dalam pengamanan Pilkada 2020, menjadi pembahasan Kompolnas RI, dalam rapat internal,yang dipimpin Sekretaris Kompolnas RI, Irjen Pol (Purn) Dr Benny Mamoto,SH,MH. Dan dihadiri anggota Kompolnas, Irjen Pol (Purn), Drs. Pudji Hartanto Iskandar,M.M, Dr.Albertus Wahyurudhanto,M.Si, Yusuf S.Ag, M.H, Poengki Indarti, SH,LLM, H.Mohammad Dawam, S.H.I,MH, bertempat diruangan rapat utama Kompolnas RI, Senin (5/10/2020).
Rapat pembahasan pemantauan PAM Pilkada oleh Kompolnas RI, juga turut dihadiri Kepala Sekretariat Kompolnas RI, Brigjen Pol Purwolelono,S.IK,MM bersama para Kabag.
“Pelaksanaan pemantauan PAM Pilkda tahun 2020, langkah pertama yang disoroti oleh Kompolnas RI berkaitan dengan penguatan fungsi intelejen Polri, pengutanan personil pengamanan yang ada di Gakumdu serta, sarana dan prasarana personil Polri dalam pengamanan Pilkada tahun 2020,”ungkap Irjen Pol (Purn) Puji Hartanto Iskandar, saat menyampaikan pemamparan materi PAM Pilkada.
Puji juga menuturkan, produk-produk yang perlu di sikapi Kompolnas dalam pemantauan pelaksanaan PAM Pilkada, adalah dengan mengusulakan kepada Irwasum Polri untuk menyampaikan kepada setiap personil Polri dalam pengaman Pilkada harus di bekali dengan buku saku yang merupakan pedomanan dalam PAM Pilkada. Selain itu Polri juga harus mengambil langkah preemtive dalam mengatasi gangguan Kamtibmas yang terjadi saat Pilkada.
“ Dalam pelaksanaan PAM Pilkada, Polri telah membentuk Satgas Nusantara, yang lebih mengedepankan fungsi Intelejen. Tentunya dalam PAM Pilkada,sebagai masukan Kompolnas kepada Polri adalah berkaitan dengan penyiapan anggaran PAM Pilkada yang efisien serta mengantisipasi penularan Covid-19 di Pilkada 2020,”ucap Puji.
Berbagai masukan juga disampaikan oleh anggota Kompolnas yang hadir dalam rapat tersebut, diantaranya berkaitan dengan penerapan protokol kesehatan oleh Polri saat melakukan PAM Pilkada, netralisasi anggota Polri dalam PAM Pilkada, persiapan rekontigensi dan sistem pengamanan Kota dalam PAM Pilkada. Selain itu dalam PAM Pilkada, beberapa langkah yang dilakukan Polri adalah Patroly Cyber,antisipasi Money Politik serta isu sara yang berdampak pada ganngguan Kamtibmas di Pilkada. (CNI-01)
