Malra, Maluku – KOORDINATOR Daerah (Korda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Maluku Tenggara, Gasim Yabkeyanan mengaku, eksistensi pemuda di Indonesia sangat berkontribusi kepada pembangunan baik bersifat nasional maupun lokal. Dalam menjaga eksistensi kepemudaan tersebut, maka roda organisasi harus tetap dipacu ditengah tantangan bagi kaum muda Indonesia, khususnya di Kabuaten Maluku Tenggara (Malra).
“Pemuda memiliki peranan strategis dalam mengawal pembangunan nasional maupun lokal. Sebagai agent of changes dan agent of control sosial, tentunya keberadaan pemuda sangat berkontribusi mendorong perubahan ditengah dinamika sosial ke masyarakatan. Untuk itu, sebagai pemuda Indonesia, khususnya Maluku Tenggara, maka roda organisasi harus terus bergerak maju, jangan berhenti, karena perubahan ada dipundak kaum muda,” akui Gasim.
Bagi Gasim, konteks dinamika kepemudaan baik secara nasional maupun lokal tidak bisa dihindari. Dualisme yang masih terjadi di ‘KNPI’ harus dimaknai secara positif dalam mengawal dan menjaga kesinambungan pembangunan. Sehingga, pemuda Indonesia, khususnya di Malra, dapat berlomba-lomba berkontribusi kepada pemerintah daereah melalui visi-misi kepemimpinan KNPI pada tingkat DPD Kabupaten Malra maupun Kota Tual.
“Saya kira. dinamika kepemudaan baik secara nasional maupun lokal tidak bisa dihindari. Dualisme yang masih terjadi di ‘KNPI’ harus dimaknai secara positif dalam mengawal dan menjaga kesinambungan pembangunan. Sehingga, pemuda Indonesia, khususnya di Malra, dapat berlomba-lomba berkontribusi kepada pemerintah daereah melalui visi-misi kepemimpinan KNPI pada tingkat DPD Kabupaten Malra maupun Kota Tual,” ucapnya.
Gasim mengaku, KNPI yang dipimpin Subhan Pattimahu pada level Provinsi ini, akan terus melakukan konsolidasi baik internal kepengurusan maupun eksternal dalam mengawal kebijakan strategis pemerintah yang baru baik di Malra maupun Kota Tual. Tidak lagi terjebak pada dikotomik dan diskusi parsialitas tentang dinamika kepemudaan yang hari ini terjadi. Karena pada prinsipnya, apa yang terjadi hari ini, di daerah-daerah, secara struktural dimulai dari DPP KNPI.
“KNPI merupakan organisasi hirarkies. Tentunya, sebagai organisasi yang memiliki kewenangan berada pada tingkat pusat, maka pelaksanaan aturan organisasi tetap dilaksanakan, meskipun diluar sana, keinginan dan ekspektasi adanya penyatuan dan mengakhiri dualism. Tetapi sekali lagi, kami menginginkna itu, hanya saja, dinamika ini tidak bisa dihindarkan, karena terjadi dari pusat hingga daerah. Tapi paling penting adalah bagimana pemuda di Indoensia berlomba-lomba menawarkan program melalui visi-misi organisasi untuk sama-sama mengawal pembangunan pemerintahan khususnya di Malra dan Kota Tual,” tutunrnya.
Untuk mengawal progress dan orientasi juang KNPI Maluku Tenggara sebagai bagian integral dari kepemudaan Indonesia, Gasim mengaku, dalma waktu dekat pelaksanaan Musda DPD KNPI Malra akan dialkukan. Pelaksanaan Musda merupakan bagian terpenting dalam organisasi, mengingat masa bhakti kepengurusan telah berakhir sesuai amanat konstitusi organisasi maupun, Musda sebagai bagian terpenting dalam mendistribusi kader-kader terbaik pada jenjang kepemimpinan di KNPI.
“Musda KNPI Kabupaten Malra akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Pelaksanaan Musda tidak hanya sebagai bentuk ceremony keorganisasiaan untuk mengakhiri masa kepengurusan sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi kepemudaan saja, tetapi Musda merupakan bagian terpenting dalam organisasi, dalam menjaga jenjang kaderisasi dan distribusi keanggotaan di KNPI,” katanya.
Saat ini, seluruh perangkat kepanitiaan sudah bergerak untuk mempersiapkan agenda Musda KNPI Kabupaten Malra, dan juga telah dibentuk stering comitte untuk memandu pelaksanaan kegiatan sidang-sidang Musda.
“ Seluruh perangkat kepanitiaan sudah bergerak untuk mempersiapkan agenda Musda KNPI Kabupaten Malra, dan juga telah dibentuk stering comitte untuk memandu pelaksanaan kegiatan sidang-sidang Musda,” terangnya.
Bagi Gasim, potensi daerha di Malra harus bisa menjadi agenda penting bagi KNPI setempat. Dalam membantu pemerintahan yang baru, maka kepengurusan KNPI yang baru pula harus terus bergerak memberikan masukan yang konstruktif kepada pemerintahan daerah untuk terus mendorong kemajuan baik pada aspek pariwisata maupun pada bidang infrastruktur, pendidikan dll, serta pemberdayaan pemuda ditingkat desa.
“Potensi daerah di Malra harus bisa menjadi agenda penting bagi KNPI setempat. Dalam membantu pemerintahan yang baru, maka kepengurusan KNPI yang baru pula harus terus bergerak memberikan masukan yang konstruktif kepada pemerintahan daerah untuk terus mendorong kemajuan baik pada aspek pariwisata maupun pada bidang infrastruktur, pendidikan dll, serta pemberdayaan pemuda ditingkat desa,” kuncinya.**