Maluku,CakraNEWS.ID-Budaya Pelagandong,dengan karakterstik Maluku, “Sagu Salempeng Di Patah Dua”, menjadi ikatan keharmonisan dan kekompakan TNI-Polri dalam menjaga Negeri Para Raja-Raja agar tetap aman dan kondusif.
Hal tersebut,dikemukakan, Kepala Kepolisian Daerah Maluku, Irjen Pol Royke Lumowa, dalam sambutanya pada apel bersama TNI-Polri pada moment kunjungan kerja Palima TNI dan Kapolri di Maluku yang berlangsung di lapangan Mako Lantamal IX-Ambon, Kecamatan Baguala, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Jumay (17/1/2020).
“Maluku yang maju dan sejahtera seiring dengan budaya pela gandong, sagu salempeng di patah dua menjadi pemersatu keharmonisan TNI-Polri di Maluku. Hal ini dibuktikan dengan kebersamaan personil TNI-Polri yang hadir saat bersama di tengah-tengah masyarakat, baik dalam kegiatan olahraga bersama, bhakti sosial membantu korban gempa alam,bantuan sosial,serta melaksanakan pengamanan bersama disetiap kegiatan,”ungkap Kapolda Maluku.
Mantan Kakorlantas itu mengatakan, semua kekompakan itu terlihat pada pucuk pimpinan tertinggi kami TNI-Polri yang selalu ada bersama-sama dalam setiap kunjungan ke pelosok sehingga menjadi contoh bagi kami TNI-Polri.
“Tentunya ini menjadi semangat dan motivasi bagi personil TNI-Polri di Maluku untuk menjaga keamanan dan ketertiban,”tutur Lumowa.
Disisi lain, Kapolri Jenderal Polisi Idam Azis,dalam sambutannya mengapresiasi kekompakan TNI-Polri di Maluku yang mengedepankan kultur budaya pelagandong untuk membangun sinergirtas dan kekompakan
“Saya merasakan solidaritas dan sigernitas TNI-Polri yang sangat nampak di Maluku. Untuk itu saya ucapkan terimah kasih atas sigernitas yang sangat luar biasa ini,semuanya terlihat pada pengamanan natal dan tahun baru dan berbagai kegiatan lain di Maluku,”tutur Kapolri.
Jenderal bintang empat itu menghimbau kepada personil TNI-Polri di Maluku untuk terus membangun sinergitas dan kebersamaan sebagai bagian dari NKRI yang harus dijaga terus, agar NKRI selalu tegak berdiri sampai kapanpun.
“Tantangan kedepan yaitu kita akan menghadapi Pilkada serentak, sehinga pegang teguh netralitas,jangan ke kiri dan ke kanan. Ikuti tugas yang diperintahkan oleh komandan,agar keamanan di ambon dapat selalu terjaga dengan baik. Solidaritas TNI-Polri yang sekarang akan mengantarkan kalian semua dalam melaksanakan tugas demi NKRI yang aman,damai dan sejahtera,”pinta Kapolri.
Senada dengan Kapolri, Panglima TNI, Marsekal Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P, dalam sambutannya mengatakan, meras bangga dan terharu dengan sinergitas dan kekompakan TNI-Polri di Maluku yang terlihat begitu solid disetiap perhelatan pengamanan di Maluku.
“Sigernitas antara TNI-Polri sangat mengharukan bagi saya dan itu jangan hanya semata-mata untuk ditunjukan kepada kami saja namun harapannya sinergitas itu menjadi wujud nyata,”tutur Panglima TNI
Hadi mengatakan, banyak sekali tantangan kedepan yang harus diselesaikan dan bentuk sinergitas adalah menjadi kekuatan yang bisa bersatu dan menenangkan hati rakyat, dan rakyat menangis apabila melihat ada anggota TNI dan Polri berselisih paham.
“Selaku Panglima TNI, Saya perintahkan agar hubungan sinergitas TNI Polri harus ditingkatkan. Kesetiaan kepada negara dengan bentuk menjaga keamanan negara dengan baik dengan menjaga sinergitas TNI Polri agar tetap solid,”Tegasnya.
Ia menegaskan, TNI-Polri ditugaskan untuk mengamankan pilkada dan semuanya berjalan dengan aman dan lancar. Bahkan dunia mengakui hal itu karena berkat hubungan sinergitas TNI dan Polri.
“Pada tahun 2020 Kita akan menghadapi pilkada serentak dan TNI-Polri harus netral dan harus menyukseskan pilkada serentak tersebut. Dan ada event lain yaitu mengamankan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 di Papua nanti dan harapan saya berkat sinergitas TNI-Polri semuanya dapat dilaksanakan dengan baik dan sukses,” Pintanya
Hadi juga menghimbau kepada personil TNI-Polri di Maluku agar dapat mengantisipasi ancaman bencana banjir yang telah diprediksi oleh pihak BMKG
“Rakyat mengharapkan bantuan kita dan mereka sangat menunggu perhatian dari Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang menjadi ujung tombak TNI dan Polri di desa, dan ini merupakan kerja keras kita bersama. Saya sangat salut kepeda mereka yang menjadi perwakilan kita semua di desa-desa. Jangan lukai sinergitas yang sudah kita bangun bersama yang akhirnya akan merusak nama besar institusi kita. Jaga tetap hubungan baik dan kerja sama TNI-Polri dan jangan biarkan ada cela untuk kita dipisahkan,”Himbaunya. (CNI-01)