Ambon, CakraNEWS.ID– SETELAH melaksankan agenda Bantu Negeri di Desa Waiheru kecamatan Baguala, Relawan Penerus Negeri Maluku bergeser ke kawasan Pandan Kasturi kecamatan Sirimau kota Ambon.
Sedikitnya 200 warga ikut berpartisipasi dalam program Bantu Negeri tersebut.
Di Pandan Kasturo kecamatan Sirimau, Penerus Negeri Maluku memberikan edukasi terkait pencegahan stunting dan pelatihan wirausaha.
Menurut koordinator Penerus Negeri Maluku, Rifki Lattuconsina, menyatakan, pihaknya terus memberikan edukasi kepada masyarakat.
“Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang stunting (gangguan pertumbuhan pada anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang) yang masih menjadi salah satu problem di masyarakat dengan memberikan poster mengenai pencegahan stunting,” ungkapnya, Minggu (21/01).
Perihal pelatihan kewirausahaan, itu wajib diberikan dalam setiap program ke masyarakat.
“Ini agar masyarakat punya kesadaran untuk berwirausaha dan yang sudah punya usaha semakin semangat lagi meningkatkan usahanya agar masyarakat Maluku nantinya dapat berdaya secara ekonomi. Karena salah satu faktor penyebab stunting adalah rendahnya tingkat pemahaman dan ekonomi masyarakat,” terangnya.
Rifqi menjelaskan, pihaknya konsisten menjalankan program relawan hingga mencapai target.
Umumnya kata dia, Relawan Prabowo-Gibran Penerus Negeri yang di nahkodai M Pradana Indraputra melaksanakan program “Bantu Negeri” di 200 titik kecamatan di seluruh Indonesia dan salah satu titik ini di selenggarakqn di Pandan Kasturi Kecamatan Sirimau Kota Ambon.
Di sesi terakhir Penerus Negeri Maluku menukarkan sembako dengan sampah yang sudah di bawa oleh masyarakat Pandan Kasturi.
“Inovasi tukar sampah ini untuk mendorong kesadaran masyarakat terkait pentingnya menjaga lingkungan dan masyarak mampu memilah sampah yang di hasilkan di rumah masing-masing,” pungkasnya.*** CNI-04