Jakarta,CakraNEWS.ID-Kabakarham Polri, Komjen Pol. Arief Sulistyanto melakukan kunjungan kerja ke Mako Polisi Air Baharkam Polri, Ancol, Jakarta Utara Kamis (4/2/20211). Dalam kunjungan ke Mako Polair Baharkam Polri tersebut, Kabaharkam Polri menegaskan kepada personil Polair Baharkam Polri, untuk tidak menggunakan kewenangan dan fasilitas yang di miliki untuk menyakiti masyarakat.
“Saya ke Direktorat Polair karena hari Kamis (25/2/2021) minggu yang lalu saya sudah ke Poludara. Saya ucapkan terima kasih pada seluruh personil Direktorat Polair yang terus bersemangat melaksanakan tugas-tugas yang sangat penting di dalam pemeliharaan Kamtibmas,” kata Kabaharkam.
Jenderal bintang tiga, ini juga berpesan agar jika sarana prasarana dan fasilitas yang saat ini dimiliki, untuk mendukung tugas-tugas pemeliharaan Kamtibmas, harus dijaga dan dirawat.
“Agar seluruh peralatan yang mendukung pelaksanaan tugas kita itu, baik transportasinya, peralatan-peralatan alutsista maupun fasilitas gedung, dirawat dengan baik. Kita tidak akan bisa bekerja dengan baik kalau fasilitas itu tidak sempurna,” pesan Kabaharkam Polri.
Ia menuturkan, Perubahan perkembangan situasi menyebabkan perlunya peralatan-peralatan yang sangat canggih untuk mendukung pelaksanaan tugas.
“Apa yang kita miliki ini, diberikan kepada kita ini, bersumber dari uang rakyat dan kita harus kembalikan kepada rakyat dalam bentuk pelaksanaan tugas yang baik,”Pesannya.
Ia menuturkan, rakyatlah yang memberikan fasilitas, olehnya itu jangan gunakan fasilitas itu untuk menyakiti rakyat. Jaga keamanan dan ketertiban sehingga masyarakat yang beraktivitas dapat berjalan dengan baik.
Sebagai penutup mantan Kalemdiklat Polri ini berharap seluruh jajaran Polair dan Poludara agar profesional dan tidak melakukan pelanggaran dan menjadi momok serta menjadi musuh bagi masyarakat.
“Kalau memang perlu penegakan hukum maka tegakkan hukum dengan baik sehingga masyarakat akan aman dan terayomi. Di samping materil yang harus dirawat, Kabaharkam juga mengingatkan kemampuan personel juga harus dirawat. Termasuk menghadapi pandemi Covid-19,”Tegasnya. (CNI-01)