Kepri,CakraNEWS.ID- Polres Karimun mendapat kunjungan tim asistensi pamatwil dan pamenwas Operasi Mantap Brata Polda Kepri, Selasa, (12/3/19). Kunjungan dalam rangka asistensi tersebut dipustakan di Rupatama Polres Karimun .
Tim Was Ops OMB Polda Kepri di Mapolres Karimun dipimpin oleh Kasat Brimob Polda Kepri Kombes Pol GURUH ARIF DARMAWAN S.IK, MH serta didampingi oleh Dir Krimsus polda kepri Kombes Pol RUSTAM MANSUR. S.IK dan Ka SPN Polda Kepri Kombes Pol ALOYSIUS SUPRIADI, S.IK.
Pelaksanaan kegiatan Asistensi Tim Was Ops OMB Polda Kepri di Mapolres Karimun dihadiri oleh Kapolres Karimun AKBP HENGKY PRAMUDYA, S.IK beserta para PJU Polres Karimun, Kapolsek Jajaran dan personel Polres Karimun yang mengawaki OMB Polres Karimun.
Adapun arahan yang disampaikan oleh Tim Asistensi kepada Polres Karimun, mengenai penyiapan kesiapan data dan personel dalam pada pelaksanaan OMB dengan sebaik-baiknya.
“Melaksanakan patroli dalam skala besar dan meningkatkan kegiatan kepolisian yang ditingkatkan (KKYD) dalam menjaga situasi kamtibmas yang tetap kondusif di Karimun,” pesan Tim.
Diingatkan pula, kiranya jajaran Polres Karimun meningkatkan kewaspadaan Personel pengamanan TPS dan memahami tupoksi pada saat PAM TPS, pendistribusian logistik dari KPUD hingga ke TPS dan kembali ke Gudang dalam pengawasan personel serta Body Sistem dalam melaksanakan tugas dilapangan serta melaksanakan kegiatan dengan laporan yang dilengkapi dokumentasi.
Usai melakukan dialog dalam Ruptama Polres Karimun, dilakukan pengecekan Gudang Logistik KPUD Kabupaten Karimun yang berlokasi di Jalan Pertambangan Kecamatan Tebing.
Semsampinya di gudang logistik, Tim mendapati aktifitas pelipatan surat suara Pemilu 2019 yang dikerjakan oleh masyarakat Kabupaten Karimun dengan status pekerja harian lepas sebanyak 197 orang dengan pengawasan oleh AKMAL FIRDAUS ( Kasubbag Logistik KPUD Karimun).
Dalam kegiatan pengecekan tim was ops juga memberikan arahan agar surat suara yang sudah dilipat agar disimpan didalam ruangan yang terkunci.
Diketahui, para pekerja pelipat surat suara mayoritas perempuan. Melihat hal itu diimbau personil polwan harus ikut melakukan pengamanan, untuk kondisi fisik gudang logistik dinilai cukup baik dan personil pengamanan tidak boleh meninggalkan tempat. (CNI-TIM)