CakraNEWS.ID — Anggota MPR RI, Saadiah Uluputty berkesempatan mengunjungi Tanah Bersejarah, Pulau Banda Naira. Uluputty berbagi wawasan kebangsaan bersama Mahasiswa dan civitas akademika Politeknik Negeri Banda, Kabupaten Maluku Tengah, Sabtu (27 November 2021).
Di hadapan Mahasiswa, Saadiah menjelaskan tentang pentingnya peran generasi muda atau milenial dalam mengimplementasikan nilai-nilai kebangsaan.
“Dalam masyarakat, milenial dan terutama mahasiswa adalah midle class. Sehingga peran kalian sangat strategis dalam implementasi dan contoh konkrit nilai kebangsaan, kepada masyarakat” ungkapnya dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Aula Politeknik Negeri Banda.
Lanjutnya, posisi milenial sebagai kaum tengah memiliki peran strategis sebagai penghubung kaum elit dan masyarakat bawah.
“Kebijakan elit atau penguasa akan efektif sampai ke masyarakat akar rumput atau masyarakat bawah jika ada penghubung. Dan kalian milenial inilah tumpuan harapannya,” pungkasnya.
Mantan Anggota DPRD Provinsi Maluku dua periode tersebut juga mengajak milenial untuk menjaga semangat kebangsaan di era digital. Dirinya berharap, milenial lebih cerdas dalam bermedia sosial dan memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan konten positif dan inovasi keilmuan.
“Penyebaran konten hoaks di media sosial cukup mengganggu dinamika kebangsaan. Kalian para milenial harus mengantisipasinya. Tebarkan konten-konten positif dan bermanfaat,” ajaknya.
Selain itu, Anggota Komisi IV DPR RI itu meminta Mahasiswa agar mengembangkan keilmuan dan inovasi untuk pengelolaan potensi perikanan dan pertanian rempah di masa depan.
“Potensi banda luar biasa. Dengan ikannya, pala, rempah, semua itu harus menjadi konsen kalian untuk berinovasi agar ke depan komoditi tersebut bisa lebih produktif dan berimplikasi pada kesejahteraan masyarat,” tutupnya. ***