MBD,CakraNEWS.ID-Ratusan massa dari berbagai desa yang ada di Pulau Moa dan Aliansi Pemuda Peduli MBD, melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung Kejaksaan Negeri Maluku Barat Daya (MBD) Kamis (1/12/22).
Aksi ini mendesak Kejari MBD agar segera melakukan pemeriksaan terhadap mantan Direktur BUMD PT Kalwedo, Benyamin Thomas Noach atas dugaan penyalahgunaan pengelolaan anggaran badan usaha milik daerah (BUMD) PT Kalwedo tahun 2012- 2015.
“Kami meminta Kejari MBD, untuk segera memanggil dan memeriksa Benyamin Thomas Noach, karena kami bukan baru sekali melakukan demonstrasi. Namun hari ini kami sudah melakukan demonstrasi sudah tujuh kali. Sehingga kami minta kejari MBD agar segera memanggil dan memeriksa oknum- oknum yang terlibat dalam kasus tersebut,” kata salah seorang orator dalam aksinya.
Bukan hanya itu, massa juga meminta agar Kejari MBD, agar tidak tebang pilih soal penanganan kasus korupsi di Kabupaten MBD.
“Kami kesini untuk meminta keadilan jangan-jangan penahanan Pak Sekda terkait SPPD Fiktif itu adalah setingan sehingga kami mendesak agar Kejari MBD, segera mengusut dugaan korupsi BUMD PT Kalwedo dan jangan tebang pilih soal enanganan kasus korupsi di daerah ini,”tegas orator aksi .
Selain itu, massa juga mengancam akan mengusir para penegakan hukum (Pegawai Kejaksaan) agar Kembali kedaerahannya masing-masing dan tidak tinggal lagi di Kabupaten MBD.
“Apabila dua atau tiga hari kedepan orang tua kami (Pak Sekda) tidak kembali di Negeri ini,makan para pegawai Kejari MBD, harus segera angkat kaki, pulang ke daerah masing-masing,”ancam para pengunjuk rasa.*CNI-08